Honda akan pakai teknologi baterai GM untuk mobil listrik
Karena mobil listrik mendatang ini masih akan menjadi kendaraan produksi Honda, pabrikan asal Jepang ini akan bertanggung jawab atas desain interior dan eksteriornya.
Salah satu pabrikan otomotif papan atas, Honda, dikabarkan berencana meluncurkan dua mobil listrik baru untuk model tahun 2024 di Amerika Serikat dan Kanada. Kedua model mobil listrik tersebut akan berbasis pada platform mobil listrik milik General Motors (GM). Pabrikan mobil tersebut telah bekerja sama demi mencapai “masa depan semua-listrik” dan untuk memberikan bisnis kendaraan listrik yang mengntungkan melalui peningkatan skala dan pemanfaatan kapasitas.
Dilansir dari Engadget (3/4), karena kedua mobil listrik mendatang tersebut masih akan menjadi kendaraan produksi Honda, pabrikan asal Jepang ini akan bertanggung jawab atas desain interior dan eksteriornya. Kendaraan ini akan diproduksi di pabrik GM di Amerika Utara, karena ia akan menggunakan teknologi GM. Selain itu, mobil listrik itu juga akan menampilkan layanan keselamatan dan keamanan OnStar GM.
Pada tahun 2019 lalu, Honda dikatakan mengembangkan platform kendaraan listrik modular, tetapi baru akan hadir pada tahun 2025. Sementara itu, platform global GM siap digunakan dan akan menjadi basis untuk berbagai kendaraan oleh merek-merek pabrikan mobil, termasuk Chevrolet dan Cadillac. Platform kendaraan listrik GM ditenagai oleh baterai Ultium mereka sendiri, yang diklaim mampu memberikan jarak tempuh sejauh 640 km serta akselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dalam waktu 3 detik. Versi baterai terbaru ini juga lebih murah untuk diproduksi, dan memiliki kemampuan pengisian cepat 200 kW.
Ini bukanlah pertama kalinya Honda dan GM bekerja sama. Kedua pabrikan ini pernah bekerja sama untuk mengembangkan sel bahan bakar hidrogen dan berkolaborasi untuk membangun Cruise Origin, sebuah van listrik otonom yang dapat digunakan sebagai taksi otonom.
