Disney Plus segera naikkan harga langganan bulanan
Meski kenaikan harga layanan Disney Plus baru dilakukan di Amerika Serikat, namun kenaikan harga ini akan berlaku di negara lain.
Mulai 12 Oktober, Disney akan mulai menaikkan harga layanan streaming mereka, yakni Disney Plus dan Hulu bebas iklan. Keduanya akan mendapatkan kenaikan harga yang tidak terlalu signifikan.
Disney mengumumkan bahwa versi Disney Plus tanpa iklan akan mengalami peningkatan biaya bulanan dari USD11(sekitar Rp169.103) menjadi USD14 (sekitar Rp215.169). Sedangkan Hulu tanpa iklan akan naik dari USD15 (sekitar Rp230.595) menjadi USD18 (sekitar Rp276.714 ). Perubahan ini diumumkan oleh perusahaan tersebut pada bulan lalu, seperti dikutip dari CNET (19/9).
Selain itu, langganan tahunan Disney Plus tanpa iklan akan naik dari USD110 (Sekitar Rp1.690.964) per tahun menjadi USD140 (sekitar Rp2.152.227). Pelanggan yang sudah ada akan melihat penyesuaian harga ini mulai dari siklus penagihan berikutnya pada atau setelah tanggal 12 Oktober, sesuai dengan pernyataan dari Disney.
Namun harga bulanan yang memiliki iklan di Disney Plus dan Hulu tidak akan berubah, begitu pula harga tahunan Hulu berbasis iklan. Disney juga memberi penawaran diskon kepada pengguna lama dan pengguna baru.
Pelanggan yang memenuhi syarat bisa mendapatkan layanan diskon seharga USD2 (sekitar Rp30.746) per bulan selama tiga bulan. Dan saat kesepakatan selesai, harganya menjadi USD8 (sekitar Rp122.979).
Sejak tahun 2019, Disney secara rutin telah meningkatkan harga layanan streamingnya setiap tahun, dengan kenaikan terbaru yang diberlakukan pada tahun 2022. Namun kebijakan kenaikan harga Disney Plus sendiri baru diumumkan di Amerika Serikat, dengan negara lain mengikuti.
