sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id telkomsel
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id samsung
Minggu, 19 Agst 2018 10:50 WIB

Ilmuwan temukan lubang hitam raksasa di galaksi kerdil

Sebuah lubang hitam raksasa diketahui hadir sebagai pusat dari sebuah galaksi kerdil bernama Fornax UCD3

Ilmuwan temukan lubang hitam raksasa di galaksi kerdil

Wajar jika para astronom terbiasa melihat supermasive black hole (lubang hitam raksasa) di pusat galaksi sendiri seperti Milky Way dan galaksi tetangganya, Andromeda. Dilansir dari ExtremeTech (16/8), analisa baru menunjukkan ada lubang hitam raksasa yang bersembunyi di tempat yang paling tidak biasa, yaitu di dalam salah satu galaksi terkecil. Fornax UCD3 adalah sebuah galaksi kecil, tetapi memiliki lubang hitam sangat besar di tengahnya.

Fornax UCD3 dikenal sebagai galaksi kerdil. Ada banyak bintang yang dengan massa ratusan kali lebih besar dari Matahari. Jari-jari galaksi kerdil jarang melampaui 300 tahun cahaya, menjadikannya daerah bintang terpadat di alam semesta yang diketahui.

Menurut Anton Afanasiev dari Sternberg Astronomical Institute di Moscow State University, lubang hitam di pusat UCD3 memiliki massa sekitar 3,5 juta kali massa Matahari. Seluruh galaksi hanyalah beberapa puluh juta Massa matahari. Tim sampai pada kesimpulan ini menggunakan data dari SINFONI, sebuah spektograf inframerah yang dipasang di salah satu fasilitas Very Large Telescope (VLT) di Chili. Ketika bintang mendekati objek besar seperti lubang hitam, mereka mulai mempercepat ke arah yang berbeda.

Ini adalah lubang hitam keempat yang ditemukan di galaksi kerdil, tetapi ini yang terbesar dengan sekitar 4 persen dari total massa galaksi. Dalam galaksi yang lebih besar, lubang hitam biasanya memiliki massa tak lebih dari satu persen total massa galaksinya. Penemuan ini memberikan kepercayaan pada penjelasan yang semakin populer untuk keberadaan galaksi kerdil.

Demi menambah bobot untuk hipotesis ini, para astronom perlu mendeteksi lebih banyak galaksi kerdil dengan lubang hitam supermasif. Tim dari Moscow State University berencana untuk melakukan dalam beberapa tahun mendatang.

Share
×
tekid
back to top