Jala Lintas Media Resmikan Kantor Baru di Jakarta, Perkuat Layanan ICT dan Interkoneksi Nasional
Jala Lintas Media membuka kantor baru di Halim, Jakarta Timur, sebagai pusat penguatan layanan ICT, interkoneksi, dan ekspansi jaringan nasional.
Peresmian kantor baru Jalan Lintas Media.
Jala Lintas Media (JLM), penyedia layanan ICT dan Internet nasional, meresmikan kantor barunya di Menara Cardig, Jakarta, Kamis (11/12/2025).
CEO JLM Victor Irianto mengatakan, pembukaan kantor ini bukan sekadar ekspansi fisik, tetapi menjadi bagian dari strategi JLM untuk memperkuat layanan ICT, interkoneksi data center, dan kapasitas jaringan yang terus tumbuh mengikuti kebutuhan ekosistem digital Indonesia.
Lokasi strategis kantor baru tersebut memudahkan JLM memperluas jaringan ke Bekasi, Bogor, Bandung, dan jalur kabel laut dari Tanjung Pakis, wilayah yang kini menjadi simpul penting pertumbuhan industri data dan cloud.
Menurut Victor, kehadiran kantor baru di Jakarta merupakan fondasi penting untuk meningkatkan kualitas layanan.
“Jakarta merupakan pusat pergerakan data terbesar di Indonesia. Dengan kehadiran kantor baru di Halim, kami ingin memastikan bahwa setiap orang dan pelaku industri mulai dari operator, data center, hingga perusahaan korporasi memiliki akses ke layanan konektivitas yang cepat, andal, dan berkelanjutan,” ujarnya.
Sejalan dengan peresmian ini, JLM juga akan memperluas pengembangan infrastruktur dan layanan digitalnya.
JLM kini mengoperasikan lebih dari 5.000 km jaringan fiber optik, 1,4 juta homepass, serta 89 Points of Presence (POP) di berbagai kota strategis.
Melalui gateway internasional yang terhubung ke Singapura, Hong Kong, dan Batam, JLM memastikan konektivitas lintas negara yang stabil dan berkapasitas tinggi.
Kantor baru di Halim juga akan menjadi pusat pengembangan interkoneksi antar–data center, salah satu layanan kunci yang kini menjadi kebutuhan utama industri cloud dan hyperscale.
JLM memperkuat teknologi DWDM (Dense Wavelength Division Multiplexing), yang memungkinkan pengiriman berbagai jalur data berkecepatan tinggi dalam satu fiber optik, menjadikannya infrastruktur penting bagi pelanggan korporasi dan layanan digital berskala besar.
Kolaborasi strategis juga dilakukan untuk mempercepat perluasan jaringan, termasuk kerja sama open access dengan LinkNet serta pemanfaatan infrastruktur pasif bersama APJATEL.
“Sinergi ini memastikan layanan JLM dapat dihadirkan lebih cepat, efisien, dan terintegrasi di wilayah Jabodetabek,” tutur Victor.
Bersamaan dengan ekspansi JLM, Mahavira System Integra, salah satu unit binis JLM Group, juga menempati kantor baru di Halim sebagai bagian dari penguatan layanan managed service dan keamanan siber.
Mahavira memperkenalkan dua layanan utama. Pertama, Mahavira ProManage berupa layanan managed service terpadu untuk instalasi, konfigurasi, pemeliharaan jaringan, serta 24/7 Network Monitoring.
Layanan ini Dirancang membantu perusahaan mengelola infrastruktur IT tanpa biaya internal yang besar.
Kedua, Mahavira ProDefense berupa layanan keamanan siber berbasis kecerdasan buatan (AI) dengan deteksi ancaman real-time, perlindungan endpoint, manajemen patch, anti-malware, dan SOC 24/7, memastikan operasional pelanggan tetap aman dan berkelanjutan.
“Dengan infrastruktur yang semakin kuat dan portofolio layanan yang komprehensif, kami yakin JLM Group berada pada posisi strategis untuk menjadi enabler utama bagi ekosistem digital Indonesia,” kata Daniel Suryo, COO Mahavira.
Dengan hadirnya kantor baru, JLM menegaskan komitmennya sebagai penyedia konektivitas yang siap mendukung transformasi digital nasional.
Seluruh portofolio JLM, Mahavira, Netvolve, Bnetfit, dan NexByte, terintegrasi untuk memenuhi kebutuhan korporasi, UMKM, hingga rumah tangga.
“Kami ingin memastikan bahwa pelanggan, operator, data center, hingga perusahaan korporasi dapat mengandalkan JLM sebagai mitra konektivitas utama dalam memperkuat ekosistem digital nasional,” pungkas Irianto.









