Digitalisasi perbankan Indonesia harus ngebut di 2018

Oleh: Lalu Ahmad Hamdani - Selasa, 19 Des 2017 18:05 WIB

Bila tidak ingin dilibas pemain baru, perbankan tidak cukup hanya aware, tapi juga harus akselerasi.

Munculnya inovasi baru di bidang keuangan, khususnya di bidang teknologi keuangan, memaksa perbankan untuk berubah. International Data Corporation (IDC) Indonesia telah melakukan studi dan pengamatan pada industri perbankan Indonesia, terkait transformasi digital ini.

Handojo Triyanto, Senior Research Manager for IDC Financial Insight, merekomendasikan beberapa inisiatif. Pertama, kerangka kerja (framework) transformasi digital dalam institusi perbankan.

Berdasarkan riset IDC, kebanyakan perbankan di Indonesia belum memiliki kerangka kerja ini. Beberapa bank malah melakukan transformasi digital secara sporadis dan reaktif terhadap perkembangan digital, baik sebagai respons terhadap pasar dalam negeri maupun luar negeri.

Kerangka kerja ini merupakan panduan yang efektif dan efisien untuk mengawal transformasi digital perbankan. Pasalnya, proses transformasi merupakan perjalanan panjang selama 5 sampai 10 tahun ke depan.