Coba bangkit di lini tablet, Google luncurkan Pixel Slate

Oleh: Nur Chandra Laksana - Rabu, 10 Okt 2018 12:04 WIB

Google memilih untuk tidak menggunakan prosesor mobile di perangkat Pixel Slate ini. Mereka lebih memilih menggunakan prosesor milik Intel.

Pixel Slate (Google)

Tiga tahun lalu, Google menelan pil pahit setelah penjualan tablet mereka, Pixel C kurang laku di pasaran. Ini merupakan salah satu pelajaran yang cukup berharga bagi pihak Google.

Alhasil, mereka mencoba bangkit dengan memperkenalkan tablet terbaru mereka yang bernama Pixel Slate. Bedanya, kali ini mereka tidak lagi menggunakan sistem operasi Android di tablet tersebut, tapi menjalankan sistem operasi Chrome OS.

Desain perangkat ini menantang langsung Microsoft Surface dan iPad Pro. Hal ini terlihat dengan konfigurasi tablet yang dilengkapi dengan keyboard fisik yang terpisah dan sebuah pena digital.

Arstechnica (10/10) menjelaskan, Pixel Slate disokong prosesor Intel dual core yang irit tenaga, mulai dari Celeron hingga Intel M series. Google juga mempersiapkan versi bertenaga yang akan memiliki prosesor Core i5 dan i7 generasi kedelapan.

Pilihan RAM dan penyimpanan pun cukup beragam. Pengguna bisa memilih kapasitas mulai dari 4GB hingga 16GB. Perusahaan asal Amerika itu juga memberikan pilihan penyimpanan mulai dari 32GB hingga 256GB.