Samsung pamerkan TV berteknologi Micro LED

Dalam hal televisi, Samsung selalu mengunggulkan panel QLED yang digadang-gadang mampu menghadirkan kualitas gambar bagus. Tetapi pada ajang Consumer Electronics Show (CES) 2019 mereka tidak hanya membicarakan seputar QLED, tetapi juga Micro LED generasi baru.

Dilansir dari What Hifi (7/1), Micro LED memiliki sifat yang hampir sama seperti OLED lantaran memiliki cahaya sendiri untuk berpendar, jadi berbeda dengan panel LCD yang mengandalkan lampu latar (LED) sebagai sumber pencahayaan.

Ketimbang menggunakan kompon organik, Micro LED menggunakan LED anorganik yang sangat kecil, seukuran tiga per piksel. Tujuan dari teknologi Micro LED sendiri adalah mengambil keunggulan panel OLED seperti, mampu menghadirkan tingkat kehitaman yang sangat pekat, kontras unggulan, panel yang sangat tipis, kecerahan lebih baik, dan daya pemakaian yang lebih lama. Orang-orang menganggap teknologi ini sebagai langkah besar dalam evolusi televisi.

Samsung terus menunjukkan minat pengembangan dalam teknologi layar ini. Mereka sebelumnya memamerkan purwarupa ‘Wall’. Sebuah Micro LED modular. Kini  mereka kembali mengumumkan dua model baru. Satu lebih berfokus pada konsumen, dan model satu lagi berorientasi ke komersil.

Pada segmen konsumen, televisi berteknologi Micro LED milik Samsung memiliki ukuran layar 75 inci. Ukuran ini terbilang sangat besar jika target pasarnya adalah untuk kelengkapan hiburan di rumah. Resolusi yang dihadirkannya adalah 4K. Usungan aspect ratio 16:9 bisa dibilang bukanlah hal yang luar biasa, karena sudah digunakan hampir seluruh televisi di dunia.

Samsung belum memberi nomor model pada televisi Micro LED mereka. Selain itu, mereka juga belum menginformasikan harga maupun tanggal rilis televisi mendatang ini. Karena ini adalah televisi berjenis baru, sudah pasti harganya akan melebihi televisi berbasis OLED.