PlayStation 5 jadi raja konsol di Q3 2023, Nintendo urutan 2

Pada kuartal ketiga tahun 2023, pasar konsol game global mengalami lonjakan yang luar biasa, menandai kinerja Q3 terkuat sejak tahun 2017, menurut laporan TechInsights. Dengan peningkatan 11% year-on-year, total pengiriman mencapai 9,1 juta unit. Peningkatan ini mengikuti kuatnya paruh pertama tahun ini, di mana penjualan tumbuh masing-masing sebesar 32% dan 19% pada kuartal pertama dan kedua.

Sony, dengan PlayStation 5-nya, telah bangkit kembali secara signifikan, meraih posisi teratas di pasar konsol game global. Dilansir dari Gizmochina (5/12), perusahaan ini kini menguasai 54% pangsa pasar, pertumbuhan dramatis sebesar 42% dari tahun ke tahun. Periode ini menandai volume pengiriman Q3 tertinggi Sony hingga saat ini dan kuartal terbaik kedua untuk PlayStation 5 sejak peluncurannya pada tahun 2020.

Memanfaatkan momentum tersebut, Sony berada di jalur yang tepat untuk memenuhi target ambisiusnya yaitu total pengiriman 25 juta pada tahun fiskal ini. Untuk lebih meningkatkan kehadiran pasarnya, Sony berencana meluncurkan PS5 Slim berkapasitas lebih tinggi pada kuartal terakhir tahun 2023.

Sementara itu, Nintendo, meski mengalami penurunan pengiriman sebesar 15% dibandingkan tahun lalu, tetap mempertahankan kehadirannya yang kuat dengan pangsa pasar sebesar 27%, sebagian besar didukung oleh kesuksesan berkelanjutan dari game-game andalan dan “Super Mario Bros. Big Movie”.

Namun, tidak adanya rilis besar baru di Q3 menyebabkan Nintendo turun ke posisi kedua. Ke depan, Nintendo akan memperkenalkan versi Switch yang ditingkatkan pada awal tahun 2024 dan menargetkan pengiriman 15 juta unit pada tahun fiskal tersebut.

Xbox Series X/S dari Microsoft juga menghadapi tantangan, mengalami penurunan pengiriman sebesar 6% dan berjumlah sekitar 1,8 juta unit. Meskipun demikian, Xbox Series X tetap populer, memegang 72% pangsa produk di jajaran Xbox, dilengkapi dengan diperkenalkannya Xbox Series S versi 1 TB.