sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id telkomsel
  • partner tek.id realme
Minggu, 07 Agst 2022 15:59 WIB

Meta luncurkan AI Chatbot terbaru di web

Percakapan canggih berbasis AI yang dapat berkomunikasi secara alami dengan orang-orang ini disebut dengan BlenderBot 3.

Meta luncurkan AI Chatbot terbaru di web
Pixabay

Dalam rangka membangun sistem yang lebih baik lagi, Meta dilaporkan telah merilis chatbot terbarunya. Bot percakapan canggih ini diciptakan dari lab penelitian Artificial Intelligence (AI) dan hanya dapat diakses melalui web. 

Bot yang berbentuk chatbot ini diklaim mampu berinteraksi dengan berbagai orang secara lebih cerdas, aman dan bermanfaat. Bot ini disebut dapat berkomunikasi secara alami dengan orang-orang melalui respon yang sesuai. 

Percakapan canggih berbasis AI yang diluncurkan oleh perusahaan induk dari media sosial Instagram dan Facebook ini disebut dengan BlenderBot 3. Sistem chatbot seri BlenderBot ini telah membuat kemajuan dengan menggabungkan berbagai keterampilan percakapan seperti kepribadian, empati hingga pengetahuan.

“Kami berkomitmen untuk merilis secara publik semua data yang kami kumpulkan dalam demo dengan harapan kami dapat meningkatkan AI percakapan,” ujar Kurt Shuster, insinyur riset di Meta yang turut membuat BlenderBot 3, dikutip dari The Verge (7/8). 

Lebih lanjut, BlenderBot 3 ini awalnya dilatih dengan menggukana kumpulan data teks yang sangat besar. BlenderBot 3 juga diklaim telah terbukti fleksibel dan dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan, mulai dari untuk membantu penulis dalam menulis buku hingga menghasilkan kode pemrograman. 

BlenderBot 3

Serupa dengan model Large Language Model (LLM) lainnya, model ini juga masih mempunyai kelemahan untuk menghasilkan komentar yang bias, tidak aman dan ofensif. Oleh karena itu, pihak Meta mengaku telah melakukan studi dalam skala besar dan mengembangkan teknik baru untuk memberikan perlindungan bagi BlenderBot 3. 

Terkait hal tersebut, The Verge memprediksi, kebijakan untuk merilis chatbot terbaru ini dilakukan agar perusahaan dapat menerima berbagai umpan balik untuk membantu membuat chatbot menjadi lebih baik. Caranya, pengguna yang mengobrol dengan BlenderBot dapat menandai respon yang mencurigakan dari sistem tersebut. 

Sayangnya, chatbot terbaru Meta ini hanya tersedia untuk penduduk Amerika Serikat (AS) saja. Sementara untuk pengguna dari negara lain, belum ada keterangan apakah dapat mengakses chatbot berbasis AI terbaru itu. 
 

Share
×
tekid
back to top