Huawei sebut masih butuh Android

Huawei pada acara Huawei Developer conference 2019 beberapa waktu lalu telah memperkenalkan sistem operasi terbaru mereka yang bernama HarmonyOS. Sistem operasi ini dikabarkan akan meluncur terlebih dahulu di perangkat IoT seperti Smart TV, smartwatch, dan perangkat  lainnya.

Banyak orang yang mengira bahwa OS ini merupakan pengganti dari OS Android. Hal ini dikarenakan baru-baru ini, Amerika mengatakan bahwa dukungan Android untuk Huawei hanya diperpanjang selama 30 hari, hingga November mendatang bukan akan didukung selamanya.

Hal ini semakin diperkuat dengan pernyataan dari Senior Manager EMUI Product Marketing Huawei Consumer Business Group, James Lu. Dia menyiratkan bahwa Huawei hingga saat ini masih sangat membutuhkan Google dan Android.

“Kami tidak memposisikan HarmonyOS sebagai alternatif Android, ini bukan pengganti Android,” kata Lu saat ditemui tim Tek.id di kantor Huawei, Selasa (27/8/2019). “Selama kami masih bisa menggunakan Android, kami akan menggunakan Android.”

Selain itu, dia juga mengatakan bahwa OS ini merupakan sebuah OS yang terbuka untuk siapa saja. Vendor lain pun juga dapat menggunakan OS tersebut di perangkat mereka.

Dia pun menjelaskan, HarmonyOS dibuat lebih ke pengalaman penggunaan produk yang seamless. Artinya, dari satu perangkat dengan perangkat lainnya yang menggunakan HarmonyOS dapat terhubung dengan sangat mudah.

“HarmonyOS memecahkan permasalahan pengguna yang memiliki banyak perangkat  IoT. Dengan menggunakan OS ini, pengguna mendapatkan pengalaman yang seamless antara satu produk dengan produk lainnya,” tegasnya.

Saat ditanyakan bagaimana kesiapan mereka ketika Amerika memutuskan untuk memutuskan secara penuh dukungan Android dari Huawei, dia mengatakan hal tersebut bukan masalah. “Kita tinggal melakukan update seperti update Android biasanya. Pengguna tidak akan mengalami kesulitan saat harus berpindah ke HarmonyOS.”

Sayangnya, hingga saat ini mereka tidak memiliki keinginan untuk meluncurkan OS ini untuk perangkat mereka, baik smartphone atau tablet. Perangkat pertama yang menggunakan HarmonyOS malah berbentuk Smart TV.

“Sesuai dengan roadmap kami, tidak akan ada perangkat smartphone atau tablet yang menggunakan HarmonyOS. Melainkan tahun depan, akan ada smartwatch yang akan menggunakan OS tersebut, yang akan dijual secara global. Untuk Smart TV, masih belum akan dijual secara global,” pungkasnya.