Hampir 20 ribu karyawan Amazon di AS terpapar corona

Amerika Serikat saat ini menjadi salah satu negara dengan pertumbuhan penyebaran virus Corona terbesar di dunia. Bahkan, presiden Amerika Serikat saat ini - Donald Trump, dinyatakan positif Covid-19.

Namun, berita mengejutkan justru bukan datang dari Trump yang positif virus tersebut, melainkan baru-baru ini dikabarkan Amazon menjadi salah satu cluster terbesar penyebaran virus tersebut.

Engadget (2/10) melalui NBC News mengatakan saat ini data menyebutkan bahwa hampir 20 ribu pekerja dari 1,372 juta pekerja di Amazon telah dinyatakan positif terpapar virus tersebut.

Amazon mengatakan sedang melakukan ribuan tes per hari, dan berencana mencapai 50.000 tes per hari di 650 lokasi pada November. Amazon telah melakukan pengetesan karyawan Whole Foods antara 1 Maret dan 19 September, dan sekitar 19.816 dinyatakan positif.

Menurut Amazon, dengan menggunakan data Universitas Johns Hopkins untuk periode waktu yang sama dan memperhitungkan faktor-faktor seperti geografi dan usia, diperkirakan bahwa berdasarkan tingkat infeksi untuk populasi umum, diperkirakan akan ada 33.952 positif.

Sayang, hingga saat ini masih belum diketahui bagaimana nasib para karyawan yang sudah dinyatakan positif melalui tes tersebut. Pihak Amazon juga belum memastikan langkah apa yang akan mereka lakukan untuk mencegah penyebaran virus corona di cluster perusahaan mereka.