Apple ungkap chipset baru M3, M3 Pro & M3 Max

Apple baru saja menggelar acara Scary Fast yang mengumumkan prosesor internal barunya untuk produk Mac. Lebih dari satu, perusahaan mengungkapkan tiga chipset baru, yaitu M3, M3 Pro dan M3 Max, yang mengusung arsitektur 3nm.

Dilaporkan oleh Neowin (31/10), M3 standar memiliki CPU 8-core dan GPU 10-core, sedangkan M3 Pro memiliki CPU 12-core dan GPU 18-core. Model tertingginya, M3 Max, memiliki CPU 16-core dan GPU 40-core.

Apple mengklaim CPU-nya terintegrasi sangat baik untuk grafis dengan dukungan hardware ray tracing. Ini juga mendukung landasan arsitektur CPU baru yang disebut Dynamic Caching, dan diklaim sebagai yang pertama di industri. 

"Dengan Dynamic Caching, hanya jumlah memori yang diperlukan yang digunakan untuk setiap tugas. Ini adalah yang pertama di industri, transparan bagi pengembang, dan merupakan landasan arsitektur GPU baru. Ini secara dramatis meningkatkan pemanfaatan rata-rata GPU, yang secara signifikan meningkatkan kinerja untuk aplikasi dan game profesional yang paling menuntut," jelas Apple.

Chipset baru ini akan tersedia untuk versi baru MacBook Pro, yang meluncur dengan opsi ukuran 14 inci dan 16 inci. MacBook Pro M3 (14 inci) dibanderol mulai dari USD1.599, sedangkan yang ditenagai M3 Pro dihargai USD1.999. Versi Macbook Pro dengan M3 Max akan dibanderol mulai dari USD3.199.

Selain itu, chipset M3 juga akan ditambahkan ke versi terbaru iMac PC all-in-one 24 inci. Apple mengatakan, "Chip M3 menghadirkan lompatan besar lainnya dalam performa pada iMac, dilengkapi CPU 8-core, GPU hingga 10-core, dan dukungan memori terpadu hingga 24 GB. Hingga 2x lebih cepat dibandingkan generasi sebelumnya dengan M1."