Traveloka gunakan AI untuk pelajari review pengguna

Oleh: Lely Maulida - Senin, 15 Okt 2018 14:57 WIB

Tahun ini Traveloka menggunakan kecerdasan buatan untuk mempelajari review yang ditulis oleh pengguna.

(Foto: Lely Maulida/Tek.id)

Traveloka kembali menggelar Traveloka Hotel Awards guna memberikan apresisasi bagi penyedia hotel sebagai mitranya. Menariknya di tahun ini, perusahaan penyedia jasa travel tersebut menggunakan kecerdasan buatan, Artificial Intelligence (AI), untuk mempelajari ulasan (review) yang ditulis oleh pengguna Traveloka.

Per harinya, Traveloka menerima hingga 10.000 review hotel dari pengguna yang melakukan booking via aplikasi mobile Traveloka. Jumlah tersebut tentunya menyulitkan perusahaan untuk mempelajari ulasan secara manual. Oleh karenanya, Traveloka menggunakan machine learning dan AI yang telah dirancang sedemikian rupa untuk mempelajari review pengguna.

Review atau ulasan pengguna terhadap sebuah layanan jasa seperti ini terbilang cukup penting. Bagi beberapa platfrom seperti e-commerce, review pengguna membuat layanan atau produk yang ditawarkan dalam platform jadi lebih kredibel. Selain itu penyedia jasa hotel sendiri sangat terbantu dengan review pengguna dalam platform. Justru review palsu akan merugikan pengguna serta penyedia jasa hotel, seperti beberapa kasus yang terjadi di tripadvisor beberapa waktu lalu.

Menurut keterangan Deo Wijaya, Senior Manager Product Traveloka, di Jakarta (15/10) mengatakan, "Jadi pada dasarnya kita pakai machine learning di review kita di Taveloka. Melalui machine learning itu kita mempelajari info apa yang dibutuhkan konsumen saat mengkonsumsi review. Kita ekstrak data review yang masuk, hingga menghasilkan sebuah kesimpulan, sehingga kesimpulannya bisa mudah dipahami oleh konsumen," katanya.

Teknologi itu juga juga membantu Traveloka dalam menyaring review yang dinilai kurang layak ditampilkan di publik. Kendati begitu, Traveloka tak menghilangkan review negatif yang memang ditulis dan dirasakan oleh pengguna.