Tesla kirimkan truk listrik Semi perdananya setelah sempat tertunda

Oleh: Erlanmart - Jumat, 02 Des 2022 14:25 WIB

Tesla akhirnya mengirimkan truk listrik Semi pertamanya. Konsumen pertama mereka adalah produsen minuman Pepsi dengan pemesanan total 100 kendaraan.

Lima tahun setelah CEO Elon Musk secara resmi mengumumkan truk listrik Tesla Semi, perusahaan akhirnya mengirimkan kendaraan tersebut ke Pepsi pada Jumat selama ajang bernama “Semi Delivery Event” yang diadakan di Tesla Nevada Gigafactory. Produsen minuman itu dikabarkan telah memesan total 100 kendaraan.

Pertama dipamerkan pada tahun 2017, Tesla Semi awalnya ditetapkan untuk dijual masing-masing seharga USD150.000 (Rp2,3 miliar) dan USD180.000 (Rp2,8 miliar) untuk versi 483 km dan 805 km. Harga ini secara signifikan lebih tinggi daripada sebuah taksi diesel standar seharga USD60.000 (Rp926 juta), tetapi Tesla memperkirakan bahwa kendaraannya dapat beroperasi 20% lebih efisien dan menghemat hingga USD250.000 (Rp3,9 miliar) selama satu juta km dalam menggunakan truk Semi.

Tesla Semi driving 500 miles, fully loaded, on a single charge pic.twitter.com/iZzomLcwZF — Tesla (@Tesla) December 2, 2022

Setiap truk “dirancang seperti peluru,” kata Musk pada acara pembukaan, dan akan dilengkapi dengan paket baterai 1 MW yang sangat besar. Truk ini dilaporkan menawarkan akselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dalam waktu 20 detik. Akselerasi ini mengesankan mengingat bahwa kendaraan ini menarik hingga sekitar 36.000 kg sekaligus, dan menghabiskan waktu pengisian hingga 80% hanya dalam 30 menit. Dilansir dari Engadget (2/12), Tesla Semi juga dilengkapi dengan kemampuan Enhanced Autopilot, sensor blind-spot, dan pencatatan data untuk manajemen armada.

Ketika reservasi dibuka pada 2017, Musk mengatakan pada saat itu, pengiriman akan dimulai dua tahun kemudian, pada 2019. Pada April 2020, Tesla secara resmi telah menunda tanggal pengiriman itu ke 2021, dengan alasan penundaan produksi dan masalah rantai pasokan yang disebabkan oleh pandemi Covid-19.