Telkomsel pastikan data pelanggan aman

Insiden kebocoran data Denny Siregar yang mencatutkan nama Telkomsel, masih bergulir di meja hijau. Telkomsel sendiri menyikapi insiden ini dengan serius dan terbuka atas adanya keresahan di tengah masyarakat yang belakangan ini berkembang mengenai keamanan data pelanggan.

Tindak lanjut dari proses ini pun dilakukan secara terbuka oleh operator telekomunikasi tersebut. Belum lama ini Telkomsel menindak lanjut kebocoran data Denny Siregar ke Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri.

"Mengetahui adanya keresahan yang sedang berkembang, sejak awal kami langsung mengambil sikap dan tindakan tegas dengan melakukan proses investigasi secara internal dan menindaklanjuti temuan yang ada dengan proses hukum melalui laporan resmi yang telah kami ajukan kepada aparat penegak hukum, agar dapat ditindaklanjuti sesuai dengan kewenangan penindakan hukum dan konstitusi yang berlaku," kata Direktur Utama Telkomsel - Setyanto Hantoro di Jakarta (13/7).

Sebagaimana diinformasikan sebelumnya, kebocoran data yang menimpa Denny Siregar dilakukan oleh karyawan outsourching bagian layanan pelanggan (customer care) GraPARI Telkomsel Rungkut, Kota Surabaya, Jawa Timur (Jatim). Tersangka berinisial FPH melakukan akses secara ilegal dengan membagikan data pribadi pelanggan Telkomsel kepada orang lain.

Sementara itu Telkomsel memastikan data pribadi pelanggan yang ada di sistem internal perusahaan aman dan terjaga kerahasiaannya. Hal ini karena perusahaan rutin menjalankan protokol keamanan data pelanggan baik secara teknis maupun dalam hal standar yang diterapkan secara internal.