Sundar Pichai bicara soal regulasi AI secara sektoral

Oleh: Nur Chandra Laksana - Selasa, 24 Sep 2019 12:03 WIB

CEO Google Sundar Pichai mengatakan, daripada membuat regulasi secara umum untuk AI, lebih baik diatur secara sektoral.

Ilustrasi AI (Pixabay)

CEO Google, Sundar Pichai, baru-baru ini memberikan peringatan terkait regulasi kecerdasan buatan masa depan. Hal ini dikarenakan hingga saat ini, masih belum ada regulasi jelas mengenai perkembangan AI.

Pichai memperingatkan terhadap regulasi luas tentang AI, dan berpendapat bahwa undang-undang yang ada dapat dijadikan sebagai peraturan ‘sektoral’. Hal ini lebih baik daripada mengasumsikan bahwa semua yang harus dilakukan lakukan adalah hal baru.

“Ini adalah teknologi lintas sektor yang luas, jadi penting untuk melihat regulasi yang lebih banyak dalam situasi vertikal tertentu,” kata Pichai seperti dikutip dari laman Business Insider (24/9/2019). "Daripada terburu-buru dengan cara yang mencegah inovasi dan penelitian, semua sebenarnya perlu menyelesaikan beberapa masalah sulit."

Komentar Pichai dibuat dengan latar belakang hubungan antara Google sendiri dengan teknologi kecerdasan buatan dan reaksi balik terhadap beberapa proyeknya. Perusahaan itu membuat kontrak drone dengan Departemen Pertahanan.

Namun, setelah karyawan menentang proyek tersebut, dengan ribuan orang menandatangani petisi dan banyak pengunduran diri, proyek tersebut dibubarkan. Para insinyur merasa proyek itu adalah penggunaan AI yang tidak etis dan Google mengakhiri kontraknya pada Maret lalu.