Samsung terancam akan kehilangan tahta sebagai raja smartphone

Oleh: Nur Chandra Laksana - Senin, 18 Feb 2019 10:20 WIB

Selama beberapa tahun terakhir, Samsung dan Apple telah memperebutkan tahta sebagai raja smartphone. Tapi, perlahan ada penantang baru yang siap merembut tahta tersebut.

Tumpukan Smartphone (Android Central)

Pertempuran untuk merebut tahta sebagai raja smartphone selama beberapa tahun kebelakang dikuasai oleh dua perusahaan besar, yakni Apple dan Samsung. Namun, secara mengejutkan, Huawei pun perlahan-lahan ikut dalam pertarungan tersebut.

Hal ini dimulai pada saat 2016, di mana salah satu eksekutif Huawei, Richard Yu dengan lantang menyebut di 2021, mereka akan menjadi yang terbaik. Huawei pun semenjak saat itu menghadirkan perangkat yang tak kalah hebat dari kedua vendor tersebut.

Phone Arena (18/2/2019) mencatatkan, semenjak itu, mereka telah berhasil mengirim sekira lebih dari 200 juta unit ponsel ke seluruh dunia. Padahal, Huawei telah mendapatkan larangan kerja sama dengan operator di Amerika.

Mereka pun berencana untuk mengapalkan 250 juta ponsel pada tahun ini. Bahkan, mereka memiliki ambisi untuk mengapalkan 300 juta ponsel tahun depan. Target ini cukup ambisius.

Hal ini berarti membuat perusahaan asal China tersebut harus memiliki perangkat yang lebih hebat dari P20 Pro dan juga Mate 20 Pro. Namun, saat ini persaingan untuk menciptakan smartphone yang hebat semakin ketat terjadi.