Olympus OM-D E-M1 Mark III resmi meluncur
Pembaruan lain sebagian besar bersifat komputasi dan berasal dari E-M1X, termasuk filter Live ND yang menggabungkan banyak gambar untuk melakukan simulasi paparan exposure yang lama.
Olympus akhirnya secara resmi membuka tabir kamera flagship terbaru mereka, OM-D E-M1 Mark III. Kamera yang masuk ke dalam jenis mirrorless ini merupakan sang penerus dari E-M1 Mark II yang diresmikan Olympus pada tahun 2016 lalu. Dilansir dari DP Review (13/2), kamera ini memiliki beberapa inovasi yang ada di E-M1X, tetapi menyematkannya ke dalam bodi yang lebih ringkas.
Ada banyak kemampuan dari E-M1 Mark II sebelumnya yang juga ada dalam E-M1 Mark III, termasuk sensor Four Thirds 20 MP, pemotretan burst hingga 18 fps dengan AF, perekaman video DCI 4K/24p, dan integrasi stabilisasi gambar yang sangat kokoh. Tetapi, kini, stabilisasi gambar tersebut telah diperbarui dengan 7 langkah.
Pembaruan lain sebagian besar bersifat komputasi dan berasal dari E-M1X, termasuk filter Live ND yang menggabungkan banyak gambar untuk melakukan simulasi paparan eksposur yang lama. Stabilisasi dan prosesor TruePic IX juga memungkinkan pemotretan resolusi tinggi tanpa gangguan blur ketika memotret tanpa tripod, yang mengasilkan gambar 50 MP JPG dan Raw dari penggabungan gambar.
Tidak ada banyak perubahan dalam hal bodi kamera, dan yang paling signifikan adalah hadirnya joystick AF 8 arah dan beberapa akses kontrol tombol yang diperbarui. Olmypus E-M1 Mark III memiliki sertifikasi IPX1 demi ketahanan terhadap hampir di segala cuaca.
Kamera mirrorless tersebut menggunakan baterai BLH-1 yang sama seperti pendahulunya, serta pegangan baterai yang sama pula. E-M1 Mark III juga diinformasikan memiliki electronic viewfinder (EVF) beresolusi tinggi serta layar LCD dengan engsel fleksibel agar memungkinkan para fotografer memotret lebih kreatif pada sudut-sudut tertentu.