Menjajal Galaxy S20 Ultra saat meluncur di Indonesia

Oleh: Erlanmart - Rabu, 04 Mar 2020 17:52 WIB

Beberapa perbedaan Galaxy S20 Ultra dibandingkan dengan Galaxy seri lainnya terletak pada ukuran layar dan konfigurasi kamera.

Hari ini (4/3), Samsung resmi meluncurkan tiga ponsel flagship mereka di Indonesia, yaitu Galaxy S20, Galaxy S20 Plus dan Galaxy S20 Ultra. Memang, ketiga ponsel tersebut masuk ke dalam kelas flagship untuk tahun 2020, tetapi yang menjadi primadona di antara ponsel Galaxy S20 Series adalah Galaxy S20 Ultra. Beberapa perbedaan Galaxy S20 Ultra dibandingkan dengan seri lainnya terletak pada ukuran layar dan konfigurasi kamera. Kebetulan saya sudah menjajal sebentar Galaxy S20 Ultra di sela-sela peluncurannya.

Dalam hal layar, S20 Ultra memiliki ukuran yang paling besar jika dibandingkan dengan S20 dan S20 Plus, yang mana S20 Ultra mengusung layar 6,9 inci, S20 Plus dengan ukuran 6,7 inci, dan S20 ‘reguler’ dengan ukuran 6,2 inci. Meski memiliki ukuran layar yang hampir 7 inci, S20 Ultra tidak terasa terlalu besar untuk tangan saya. Bahkan, saya dapat mengoperasikan ponsel ini hanya menggunakan satu tangan saja. Hal ini kemungkinan besar berkat aspect ratio yang memanjang, yakni 20:9.

Bodi keseluruhan S20 Ultra memiliki bobot 222 gram. Sekali lagi, bobot ini tidak menjadikan S20 Ultra terasa berat meskipun menjadi yang terberat di antara S20 Series. Layar S20 Ultra melengkung di kedua sisinya, sehingga terasa “sedikit tajam” di tepi ponsel tersebut. Berbicara seputar layar, S20 Ultra memiliki teknologi panel Dynamic AMOLED 2X (seperti kedua ponsel S20 yang lain). Teknologi ini diklaim menghadirkan refresh rate yang tinggi dan kepekaan terhadap jari yang lebih tinggi.

Secara default, layar S20 Ultra memegang refresh rate 60 Hz. Jika kamu ingin memperhalus transisi di dalam konten, seperti ketika sedang mengakses menu antarmuka, maka refresh rate tersebut dpaat ditingkatkan menjadi dua kali lipatnya atau 120 Hz. Sebagai catatan, refresh rate 120 hanya dapat digunakan dalam resolusi Full HD, bukan QHD. Kemungkinan hal ini bertujuan agar daya baterai tidak terlalu boros ketika menggunakan refresh rate 120 Hz.

Salah satu fitur unggulan S20 Ultra adalah kameranya dengan konfigurasi empat lensa. Kamera utama 108 MP ber-aperture f/1.8 dengan lensa lebar 26 mm yang ditemani oleh teknologi Dual Pixel PDAF dan OIS. Selain itu, Samsung juga menyematkan kamera model Periscope 48 MP ber-aperture f/3.6 dengan focal length setara dengan 102 mm (telefoto) berteknologi PDAF, OIS serta 10x hybrid optical zoom. Kamera ketiga hadir dengan sensor 12 MP aperture f/2.2 dan focal length 13 mm (ultra wide) berteknologi Super Steady Video. Sedangkan kamera terakhir atau keempat adalah kamera Time-of-Flight (ToF) 3D untuk mendeteksi kedalaman efek bokeh.