Kami sudah mencoba Microsoft Chromium Edge

Oleh: Hieronimus Patardo - Rabu, 21 Agst 2019 18:02 WIB

Microsoft akhirnya memberikan versi beta Chromium Edge untuk publik. Sekilas, tampilannya sangat identik dengan Google Chrome.

Source: Google

Microsoft akhirnya meluncurkan versi beta Chromium Edge yang lebih stabil ketimbang sebelumnya. Versi ini dapat digunakan pada perangkat dengan sistem operasi Windows 10 dan MacOS. Kali ini, Microsoft menargetkan pengguna sehari-hari, setelah sebelumnya memberikan versi eksperimen dari Canary dan Developer Edge. 

Dilansir dari Engadget (21/8), nantinya akan tersedia update setiap enam minggu. Untuk diketahui, Microsoft Edge kali ini berbeda dengan versi Edge sebelumnya. Kali ini Microsoft membangun Edge dengan dasar dari Chromium. Beberapa fitur yang terdapat di Chrome juga tersedia di sini. Setidaknya pengguna akan bisa menemukan dark mode, online tracking prevention dan tentunya efisiensi Chromium. 

Kabarnya, ini merupakan browser versi final yang bakal dirilis Microsoft. Tampilannya disebut-sebut setara dengan produk aktual saat rilis nanti. Sayangnya, belum ada informasi kapan Microsoft Edge versi baru ini akan dirilis secara resmi untuk publik. 

“Kami menjalankan versi beta hari ini setelah bit browser kami sudah memenuhi kriteria yang diharapkan: data kami mengatakan bahwa aktivitas penelusuran dapat diandalkan, kompatibel dan memiliki baterai yang baik dan lebih cepat,” ujar Joe Belfiore, CVP Microsoft Windows Experiences. 

Tim Tek.id pun sudah menjajal browser besutan Microsoft ini. Kami sendiri cukup terkejut ketika mendapati cache Chrome ternyata langsung terdeteksi di Chromium Edge. Begitu pula dengan password beberapa akun yang sebelumnya terpasang di peramban Chrome kami. Memang pada dasarnya, antara Chromium Edge dan Chrome memiliki basis yang sama. Tetapi tetap saja cukup mengagetkan.