Maaf, tidak ada bootloader untuk Mate 30

Oleh: Nur Chandra Laksana - Selasa, 24 Sep 2019 08:45 WIB

Pihak Huawei akhirnya mengaku bahwa mereka tidak akan membuka bootloader di perangkat Mate 30 mereka.

Huawei Mate 30

Mulai dari Huawei Mate 30 dan seterusnya, kemungkinan besar perangkat mereka tidak akan memiliki Google Services lagi. Namun, bos Huawei menjanjikan bahwa mereka akan ‘membuka kunci’ agar para penggunanya masih dapat menggunakan layanan Google di perangkat tersebut.

CEO Huawei Richard Yu beberapa hari lalu mengklaim bahwa mereka akan membuka bootloader dari Mate 30. Hal ini menawarkan para penggunanya untuk dapat melakukan instalasi aplikasi Google secara manual.

Sayang, janji hanya sekedar janji. Yu baru-baru ini mengatakan kepada Android Authority bahwa mereka sama sekali tidak memiliki niatan untuk membuka bootloader dari Mate 30. Artinya, pengguna tidak akan dapat memasang aplikasi bawaan Google.

Hal ini mencakup Google Play Service, Play Store, Gmail, YouTube, dan aplikasi bawaan lainnya. Begitu juga aplikasi yang mengandalkan 100 persen dari layanan Google, yang tak akan benar-benar dapat digunakan sama sekali.

Selain itu, pengguna juga tidak dimungkinkan untuk memasang ‘custom ROM’ untuk perangkat Mate 30. Hal ini dikarenakan salah satu persyaratan utama untuk mengobrak-abrik perangkat Android secara total adalah dengan membuka bootloader dari perangkat tersebut.