Ini pendapat Razer soal lambatnya perkembangan minat gim mobile

Oleh: Nur Chandra Laksana - Rabu, 27 Mar 2019 09:00 WIB

CEO Razer, Min-Liang Tan, mengatakan salah satu alasan lambatnya perkembangan minat gim mobile adalah masih belum adanya standarisasi.

CEO Razer Min-Liang Tan

Ada beragam smartphone gaming kini  beredar di pasaran. Sebut saja Asus dengan ROG Phone, Xiaomi dengan Black Shark, serta Razer dengan Razer Phone. Perangkat-perangkat tersebut merupakan smartphone gaming paling diminati di seluruh dunia.

Meski ada banyak pilihan perangkat, namun para gamer masih belum menunjukkan minat yang tinggi terhadap gim mobile. CEO Razer, Min-Liang Tan, mengatakan bahwa dia memiliki beberapa bayangan mengapa hal tersebut dapat terjadi.

Dalam sebuah wawancara, Tan mengatakan bahwa saat ini para gamer mobile masih terusik dengan pemain curang yang menggunakan mouse dan keyboard untuk bermain. Pemakaian mouse dan keyboard tentunya menguntungkan bagi sebagian gim mobile. Padahal semestinya gim tersebut dimainkan dengan cara menyentuh layar yang pengalaman mekanismenya sama sekali berbeda.

Begitu juga tawaran aksesori dari vendor lain yang memberikan tombol tambahan di perangkat mobile. Tan menganggap, hal ini akan memberikan pengalaman buruk saat seseorang sudah mencapai level pro.

"Maksud saya, coba kalian main (gim mobile) menggunakan keyboard dan mouse, atau dengan dengan kontroler, kamu akan sangat membencinya," kata Tan.