Huawei dan ASEAN Foundation Gelar Asia Pacific Digital Talent Summit

Oleh: Insaf Albert Tarigan - Kamis, 22 Sep 2022 21:40 WIB

Huawei bersama ASEAN Foundation mempertemukan perwakilan dari kalangan pemerintahan, akademisi, dan industri guna membahas bagaimana cara membangun basis talenta yang cakap TIK, siap menyongsong masa depan, dan mampu memaksimalkan potensi teknologi digital.

Yang Mee Eng, Executive Director ASEAN Foundation

Pada ajang Asia Pacific Digital Talent Summit, Huawei bersama ASEAN Foundation mempertemukan perwakilan dari kalangan pemerintahan, akademisi, dan industri guna membahas bagaimana cara membangun basis talenta yang cakap TIK, siap menyongsong masa depan, dan mampu memaksimalkan potensi teknologi digital. Perhelatan ini digelar bersamaan dengan ajang tahunan andalannya, Huawei Connect.

Dalam sambutan pembukanya, Ekkaphab Phanthavong, Wakil Sekretaris Jenderal ASEAN for Socio-Cultural Community, menjelaskan bahwa konferensi tingkat tinggi tersebut “penting untuk membuka diskusi dan melakukan koordinasi terhadap upaya-upaya yang ditujukan untuk mengembangkan talenta-talenta TIK dan inovatif di kawasan, menjawab berbagai kesenjangan maupun tantangan digital, dan menentukan langkah yang terbaik ke depannya.”

Yang Mee Eng, Executive Director ASEAN Foundation mengatakan, “Melalui KTT ini, kami mengundang para pemangku kepentingan kunci di seluruh kawasan untuk meningkatkan kesepahaman dan mengambil tindakan yang tepat untuk menjembatani kesenjangan digital, menumbuhkan talenta-talenta yang memiliki daya inovasi tinggi, dan mewujudkan transformasi digital secara menyeluruh.”

Jeff Wang, President of Public Affairs and Communications, Huawei turut menjelaskan target perusahaan terkait pengembangan talenta.

“Membangun koneksi dan menyiapkan generasi berikutnya adalah kedua langkah yang semakin penting dalam memajukan transformasi digital. Selama lebih dari 20 tahun, kami telah membangun kerja sama dengan para mitra kami di Asia Pasifik guna mencapai target kami untuk melatih 500 ribu talenta TIK di kawasan selambatnya pada 2026, serta menyediakan akses internet kepada mereka yang belum memilikinya,” katanya.

Tag