Grab perluas bantuan untuk mitra pengemudi

Oleh: Hieronimus Patardo - Kamis, 30 Apr 2020 17:34 WIB

Grab dengan dukungan dari BenihBaik dan mitra perusahaan lainnya akan memperluas bantuan kepada mitra pengemudinya.

Pandemi corona dan upaya pencegahannya, seperti PSBB tentunya berdampak pada semua orang, salah satunya adalah mitra transportasi online. Untuk itu, dalam upaya mendukung para mitranya, dengan dukungan BenihBaik, Grab mengundang sejumlah mitra perusahaannya untuk berpartisipasi dalam perluasan inisiatif donasi Grab. 

Mitra pengemudi Grab yang paling terkena dampak pandemi ini dapat menemukan informasi bantuan melalui fitur GrabBenefits di aplikasi yang dapat mereka tukarkan dengan paket sembako ataupun voucher belanja sembako. Mereka juga akan menerima bantuan lain seperti hand sanitizer dan multivitamin.

Neneng Goenadi, Managing Director Grab Indonesia mengungkapkan bahwa dukungan dari berbagai mitra bisnis dan BenihBaik dapat memperluas bantuan untuk mitra pengemudinya. Untuk diketahui, Grab sudah meluncurkan donasi gelombang pertama pada dua minggu lalu. Neneng mengatakan Grab akan terus mencari cara untuk memperluas program ini agar dapat bermanfaat bagi mitra pengemudi yang lebih banyak lagi. 

“Kami sangat berterima kasih atas dedikasi mereka dalam melayani kebutuhan masyarakat Indonesia dan berharap dapat terus membantu mereka dalam memberikan rasa tenang dan lega serta berkah dalam bulan Ramadan ini," Kata Neneng Goenadi. 

Inisiatif donasi Grab ini telah berhasil menggandeng berbagai perusahaan di Indonesia seperti Bank Danamon, Adira Finance, Tunas Toyota, PT. Pertamina (Persero), Bank Syariah Mandiri, PT. XL Axiata Tbk, PT. ExxonMobil Lubricants Indonesia (ExxonMobil Lubricants), dan perusahaan multinasional yaitu MUFG Bank. Didukung oleh BenihBaik, platform penggalangan dana ini akan menyalurkan donasi dalam bentuk paket sembako dan voucher belanja sembako untuk mitra pengemudi Grab. Donasi gelombang pertama Grab diluncurkan dua minggu lalu, dengan paket sembako didistribusikan ke mitra pengemudi GrabBike dan GrabCar di 27 kota di seluruh Indonesia dan terus diperluas ke kota-kota lainnya.