Jangan unduh Google Translate versi desktop! Tidak resmi & berisi malware

Oleh: Zhafira Chlistina - Kamis, 01 Sep 2022 10:00 WIB

Google Translate tidak mempunyai aplikasi khusus desktop, jadi jika Sahabat Tek mengunduhnya, maka itu bukan aplikasi resmi dari Google. 

Source: Pexels

Grup keamanan IT Checkpoint Research (CRP) menerbitkan laporan tentang penemuan malware yang bersembunyi di balik aplikasi tidak resmi, Gooogle Translate. Perlu diketahui, Google Translate tidak mempunyai aplikasi khusus desktop, jadi jika Sahabat Tek mengunduhnya, maka itu bukan aplikasi resmi dari Google. 

Laporan menyebutkan para peneliti menemukan malware dari pengembang Turki Nitrokod di situs pengunduhan perangkat lunak populer seperti Softpedia dan Uptodown. Tidak hanya Google Translate, penipuan ini juga mengelabui pengguna dengan versi desktop Microsoft Translator, YouTube Music, pengunduh mp3, Yandex Translate, dan aplikasi auto-shutdown.

Pengguna yang mengunduh salah satu dari aplikasi tersebut di desktop disarankan untuk menghapus secepatnya. Sebab, tidak satupun dari layanan tersebut memiliki aplikasi desktop resmi.

Dilansir dari TechSpot (1/9), Nitrokod merancang malware agar tampak sah setelah instalasi. Aplikasi Google Translate misalnya, terlihat dan berfungsi seperti halaman web resminya. 

Nitrokod melakukan ini dengan mengonversi halaman Google melalui Chromium Embedded Framework. Selain itu, aplikasi tidak terlihat mencurigakan. Sebagai gantinya, mereka menunggu hingga pengguna menyetel ulang sistem setidaknya empat kali dalam empat hari terpisah, yang dapat memakan waktu berminggu-minggu, tergantung penggunanya. CRP mengatakan ini membantu mereka menghindari deteksi Sandbox.