Google bajak sosok di balik Assassin's Creed

Oleh: Nur Chandra Laksana - Kamis, 14 Mar 2019 11:00 WIB

Diketahui, Jade Raymond telah bekerja di industri gim semenjak zaman PlayStation pertama hingga menjadi sosok dibalik gim Assassin’s Creed.

Jade Raymond (Ubisoft)

Google belakangan ini sedang menunjukkan keseriusan mereka dalam menggarap layanan gaming. Setelah melakukan uji coba layanan streaming gim dan mendaftarkan paten kontroler mereka, kali ini mereka sudah memilih orang yang kemungkinan besar akan memimpin proyek tersebut.

Engadget (14/3/2019) melaporkan, baru-baru ini, salah satu ‘otak’ dari gim serial Assassin's Creed, Jade Raymond baru-baru ini memposting sebuah kabar gembira. Dia mengatakan bahwa saat ini dia sudah menjabat sebagai salah satu VP di perusahaan Google.

“Saya senang akhirnya bisa mengabarkan bahwa saya telah bergabung dengan Google sebagai VP!", katanya melalui cuitan di Twitter.

I’m excited to finally be able to share that I have joined Google as VP! — Jade Raymond (@ibjade) March 12, 2019

Untuk diketahui, Raymond telah bekerja di industri gim sejak era PlayStation pertama. Dia memulai karir di Sony pada 1998. Setelah bekerja selama beberapa tahun, dia pun kemudian memimpin R&D Sony Online.