DJI Action 2 alami gangguan overheat di Eropa dan Inggris

Oleh: Erlanmart - Selasa, 02 Nov 2021 10:41 WIB

Bodi kecilnya mungkin telah menciptakan masalah yang dihadapi pengguna kecuali segera menghadirkan software terbaru untuk mengatasinya.

Belum lama ini pabrikan drone terkenal asal Tiongkok DJI meluncurkan kamera aksi portabel yang diberi nama DJI Action 2. Produk ini merupakan penerus dari kamera Osmo Action dan diposisikan untuk mengambil alih GoPro Hero 10 Black.

DJI Action 2 mengadopsi desain modular portabel dengan ukuran hanya 39 mm persegi dan ketebalan 22 mm. Desain kompak ini berarti komponen internal disematkan ke dalam form factor yang bertubuh mungil. Bodi ini mungkin telah menciptakan masalah yang dihadapi pengguna kecuali segera menghadirkan software terbaru untuk mengatasinya.

YouTuber Geekvana telah membagikan video di mana dia mengulas kamera Action 2. Dia mengungkapkan bahwa kemampuan kamera itu agak terbatas di Eropa dan Inggris. Hal ini disebabkan oleh beberapa hambatan regulasi yang melekat di wilayah tersebut.

Akibatnya, kamera bisa menjadi sangat panas saat digunakan untuk merekam video pada frame rate dan resolusi tinggi. Ulasan itu menunjukkan kamera mulai terlalu panas setelah 3 menit saat digunakan pada resolusi 4K/120 fps. Sedangkan pada resolusi 4K/30 fps, menjadi panas dalam waktu kurang dari 6 menit.

Biasanya, DJI Action 2 menampilkan ‘High-Temperature Mode’ yang secara efektif menangani masalah ini tetapi karena batasan peraturan, DJI tidak dapat mengaktifkan mode itu pada model yang dikirimkan ke Eropa dan Inggris. Peraturan tersebut dibuat untuk melindungi konsumen. Dilansir dari Gizmochina (2/11), belum diketahui bagaimana DJI akan menyelesaikan masalah ini untuk wilayah yang terkena dampak.