Peneliti deteksi kanker pankreas dengan ponsel pintar

Oleh: Dommara Hadi S - Senin, 04 Sep 2017 15:27 WIB

Peneliti menemukan cara untuk mendeteksi kanker lebih akurat dan murah.

Kanker pankreas memang tidak setenar kanker paru-paru yang menduduki peringkat pertama sebagai penyebab kematian laki-laki di Indonesia. Kanker jenis ini nyatanya tergolong mematikan karena sifatnya yang sangat ganas. Pada beberapa kasus, kanker pankreas sangat sulit didiagnosis dan merengut nyawa penderitanya sangat cepat.

Dengan memperhatikan gejala yang mulai muncul, mengambil langkah penanganan lebih cepat diharapkan bisa meminimalisasi bertambahnya korban penderita kanker pankreas. Hal inilah yang menjadi dasar University of Washington melakukan riset untuk menemukan cara lebih mudah dan akurat mendiagnosa kanker pankreas.

Tim riset mengembangkan aplikasi bernama BiliScreen yang bekerja dengan kamera pada ponsel pintar. Cara kerjanya, kamera pada ponsel pintar menangkap tingkat senyawa bilirubin pada mata untuk kemudian diproses menggunakan algoritma yang mereka kembangkan.

Mata mulai menguning ketika pankreas sudah mulai terjangkit kanker, namun kadar kuning pada mata biasanya tidak dapat terlihat mata biasa dengan mudah. Pada saat mata sudah mulai terlihat menguning, saat itu, biasanya kanker sudah mulai menyebar.