692 juta warga Tiongkok tercatat jadi gamer aktif

Oleh: Nur Chandra Laksana - Jumat, 20 Sep 2019 11:49 WIB

Meskipun jumlah ini terdengar sangat besar, nyatanya jumlah gamer ini belum memecahkan rekor 772 gamer aktif yang tercatat pada Februari 2018 silam.

Ilustrasi bermain gim (Pexels)

Tak dapat dipungkiri, Tiongkok merupakan salah satu negara dengan penduduk paling banyak di dunia. Hal ini menjadikan Tiongkok sering kali menjadi negara yang paling banyak menyumbangkan perekonomian dunia, termasuk di industri gim.

QuestMobile melalui ZDnet (20/9/2019) melaporkan, saat ini pasar gim mobile Tiongkok menyumbangkan sekira 77 miliar Yuan atau sekira Rp153 triliun pada Juni lalu. Jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2018, terdapat peningkatan sebesar 21,9 persen.

Jika Anda berpikir peningkatan 21,9 persen itu tinggi, maka Anda salah. Pada periode 2015 hingga 2017 contohnya, peningkatan pendapatan dari gim mobile meningkat sebesar 50 persen hingga 80 persen dari tahun ke tahun. Kala itu, penetrasi smartphone baru mencapai 1,4 miliar saja.

Saat ini, lebih dari setengah warga Tiongkok telah menggunakan smartphone. Dan yang paling mengejutkan adalah 692 juta warga sipil Tiongkok per Juni 2019 sudah bermain gim mobile secara aktif.

Jumlah gamer mobile ini meningkat dikarenakan pemerintah Tiongkok melonggarkan peraturan yang melarang bermain gim. Meski jumlah gamer sudah meningkat ke angka tersebut, namun belum bisa menembus puncak jumlah gamer sebanyak 772 juta pada Februari 2018 lalu.