Smart EV Dongkrak Kinerja Xiaomi di Q3 2025, Laba Melejit dan Ekosistem Bisnis Kian Solid
Smart EV Xiaomi cetak laba operasional pertama, sementara smartphone, IoT, dan layanan internet tumbuh stabil memperkuat ekosistem bisnis Xiaomi.
Xiaomi memasuki akhir 2025 dengan performa yang sulit diabaikan. Laporan kuartal ketiga menunjukkan lonjakan laba bersih setelah penyesuaian sebesar 80,9 persen secara tahunan (YoY) menjadi Rp26,6 triliun, pencapaian tertinggi sepanjang sejarah perusahaan asal China itu.
Pendapatan kuartalan pun menyentuh Rp266,4 triliun, menandai empat kuartal berturut-turut Xiaomi berada di atas batas Rp235 triliun.
Namun dari seluruh pencapaian tersebut, sorotan terbesar datang dari lini bisnis Smart EV, yang kini menjelma menjadi motor pertumbuhan baru perusahaan.
Segmen kendaraan listrik Xiaomi untuk pertama kalinya mencatat laba operasional positif sebesar Rp1,6 triliun, sebuah tonggak yang mempertegas kesiapan Xiaomi di industri otomotif yang semakin ketat.
Pendapatannya melonjak hampir 200 persen dibanding tahun lalu, didorong permintaan yang terus meningkat terhadap kendaraan listrik berteknologi tinggi.