Selain Mate X, Huawei siapkan smartphone lipat layar penuh

Oleh: Lely Maulida - Selasa, 18 Jun 2019 18:19 WIB

Meski Huawei menunda peluncuran Mate X, perusahaan tampaknya masih bersemangat melakukan inovasi dengan smartphone lipat.

(Foto: Lets Go Digital)

Huawei baru saja menangguhkan peluncuran smartphone lipat yang bertajuk Mate X. Ponsel tersebut perilisannya tertunda hingga September mendatang. Huawei mengatakan perusahaannya ingin mengambil lebih banyak waktu untuk menguji ketat perangkatnya. Hal ini lantas menambah masalah Huawei yang tengah mencoba keluar dari jerat larangan AS. 

Meski Huawei menunda peluncuran Mate X, perusahaan tampaknya masih bersemangat melakukan inovasi dengan smartphone lipat. Dilansir BGR (18/6), Huawei telah diberikan paten pada 31 Mei oleh World Intellectual Property Office atas desain handset yang menampilkan layar lipat ganda. Paten itu menampilkan konsep yang memungkinkan ponsel berfungsi dengan baik sebagai smartphone, tablet dan tampilan yang bisa disangga di atas meja.

Laporan LetsGoDigital menyebutkan desain dalam paten itu tampak berbeda dengan desain yang digunakan Huawei untuk Mate X. Konsep ini juga menunjukkan alternatif yang dihasilkan Huawei untuk menampilkan bar di samping perangkat. Selain itu, paten tersebut juga menunjukkan tiga model perangkat yang diusulkan perusahaan.

Bagian pertama, layar yang lebar menaungi kamera, sensor, dan tombol utama yang bisa terlihat di atas maupun bawah ponsel. Model kedua hanya mencakup bezel atas yang menjadi tempat kamera dan sensor yang relevan. Sementara itu model ketiga yang diusulkan Huawei menunjukkan layar penuh tanpa bezel sama sekali. Baik dari sisi depan maupun belakang, smartphone lipat itu 100% ditopang layar.

Mengacu dokumen paten itu, tampaknya layar fleksibel pada smartphone ini ditopang oleh magnet. Perangkat ini juga bergantung pada dua engsel, sehingga ketika smartphone dilipat, engselnya memberikan dukungan tambahan untuk tampilan ponsel.