Inggris usulkan regulasi ketat untuk layanan Google

Oleh: Erlan - Sabtu, 28 Juni 2025 16:22

Inggris bersiap memperketat pengawasan terhadap Google Search melalui proposal regulasi baru.

Inggris bersiap memperketat pengawasan terhadap Google Search melalui proposal regulasi baru yang dapat mengubah cara kerja mesin pencari terbesar dunia, sebagaimana dilansir dari Engadget. Competition and Markets Authority (CMA) Inggris mengusulkan untuk memberikan "Strategic Market Status" (SMS) kepada layanan pencarian Google, membuka jalan bagi regulasi yang lebih ketat.

CMA meluncurkan investigasi antitrust terhadap Google Search pada Januari sebagai penyelidikan pertama di bawah Digital Markets, Competition and Consumers (DMCC) Act Inggris. Kekhawatiran utama mencakup biaya iklan pencarian yang lebih tinggi dibandingkan pasar kompetitif, minimnya transparansi dalam peringkat hasil pencarian, dan akses luas Google terhadap website serta riwayat pencarian.

Masalah lain yang menjadi sorotan adalah penerbit media yang tidak mendapat syarat adil dan kontrol atas penggunaan konten mereka dalam hasil pencarian dan ringkasan yang dihasilkan AI. Sarah Cardell, Chief Executive CMA, menyatakan bahwa meskipun Google Search telah memberikan manfaat luar biasa, investigasi menunjukkan ada cara untuk membuat pasar lebih terbuka, kompetitif, dan inovatif.

Jika status SMS ditetapkan, CMA kemungkinan akan menerapkan "prioritas awal" yang mencakup beberapa poin penting. Pertama, mengharuskan layar pilihan bagi pengguna untuk mengakses penyedia pencarian yang berbeda. Kedua, memastikan prinsip peringkat yang adil untuk bisnis yang muncul di Google Search.

Ketiga, memberikan transparansi dan kontrol lebih besar bagi penerbit yang kontennya muncul dalam hasil pencarian. Keempat, portabilitas data pencarian konsumen untuk mendukung inovasi dalam produk dan layanan baru.