Apple dan Disney berpotensi merger di tangan Steve Jobs

Oleh: Lely Maulida - Kamis, 19 Sep 2019 11:32 WIB

Apple dan Disney mungkin memiliki masa depan yang jauh berbeda jika Steve Jobs masih hidup di dunia.

(Foto: Bussiness or Pleasure)

Apple dan Disney mungkin memiliki masa depan yang jauh berbeda jika Steve Jobs masih hidup. Hal ini terungkap dari CEO Disney, Bob Iger yang mengutarakan kisahnya dan diterbitkan di Vanity Fair. Iger mengungkapkan kisahnya tentang persahabatan dengan Jobs hingga soal akuisisi Pixar senilai USD7,4 miliar pada 2006.

Iger berkata dirinya dan Jobs seringkali berbincang, bahkan hingga beberapa kali dalam seminggu. "Saya percaya jika Steve masih hidup, kami akan menggabungkan perusahaan kami," kata Iger. "Atau setidaknya membahas kemungkinan itu dengan sangat serius."

Menurut Iger, akuisisi Pixar telah mengubah nasib Disney Animation. Namun dia harus meyakinkan Jobs tentang manfaat akuisisi, termasuk perihal pro dan kontra di kalangan dewan Apple. Awalnya jobs khawatir akan menghancurkan budaya Pixar sehingga merusak kreativitas Pixar.

"Disney akan diselamatkan oleh Pixar dan kita semua akan hidup bahagia selamanya," demikian kata Iger saat itu kepada Jobs.

Dilansir Cnet (19/9), dia juga membahas usulan akuisisi Marvel kepada Jobs senilai USD4 miliar. "Dia mengaku tak pernah membaca buku komik seumur hidupnya ('Aku benci mereka melebihi kebencianku pada video gim' katanya padaku), jadi aku membawa ensiklopedia karakter Marvel bersamaku untuk menjelaskan alam semesta kepadanya dan menunjukkan apa yang akan kita beli," tulis Iger.