Xiaomi rilis laporan ESG 2024: Inovasi, hijau, dan teknologi inklusif

Xiaomi Corporation merilis Laporan Environmental, Social, and Governance (ESG) 2024 yang menegaskan komitmennya pada inovasi teknologi, aksesibilitas inklusif, dan keberlanjutan lingkungan. Dengan investasi riset mencapai Rp55,21 triliun dan target daur ulang 38.000 ton limbah elektronik, Xiaomi menempatkan diri sebagai pemimpin industri yang bertanggung jawab.

Tahun 2024 menjadi tonggak penting bagi Xiaomi dengan investasi R&D sebesar RMB24,1 miliar (Rp55,21 triliun). Jumlah paten globalnya melampaui 42.000, didukung oleh 48,5% karyawan yang berfokus pada riset. Xiaomi juga mengoperasikan Smart Factory dan EV Factory berbasis AI dan internet industrial, mencapai tingkat otomatisasi produksi 81%—jauh di atas rata-rata industri.

Di ajang COP29, Xiaomi memperkenalkan strategi ekosistem "Human x Car x Home", yang menggabungkan teknologi cerdas dengan gaya hidup berkelanjutan. Perusahaan juga memproyeksikan investasi kumulatif RMB100 miliar (Rp230 triliun) untuk R&D hingga paruh awal 2030.

Xiaomi meningkatkan aksesibilitas teknologi bagi penyandang disabilitas dan lansia melalui fitur-fitur mutakhir:

- TalkBack dengan OCR: Membantu pengguna tunanetra "membaca" teks dalam gambar secara real-time.

- Real-time Subtitles: Akurasi transkripsi suara mencapai 93% berkat integrasi AI dan Sound Recognition.

- Gesture-Motion Control: Memudahkan pengguna dengan disabilitas fisik mengoperasikan perangkat.

Tak hanya itu, Xiaomi meluncurkan program "Showing Care for the Elderly" untuk mengembangkan produk ramah lansia, seperti desain rumah retrofitting dan aplikasi kesehatan.

Perang Melawan Perubahan Iklim

Xiaomi menetapkan target ambisius bagi pemasoknya:

- Pengurangan emisi karbon 5% per tahun (basis 2024) hingga 2030.

- Penggunaan 100% energi terbarukan di rantai pasok smartphone pada 2050.

Pada 2024, perusahaan berhasil mengurangi 3.378 ton emisi karbon dengan mengalihkan logistik ke transportasi laut dan kereta api. Fasilitas produksinya juga meraih sertifikasi ISO 50001 dan Zero Waste to Landfill dengan tingkat daur ulang limbah 99,35%.

Revolusi Daur Ulang Elektronik

Xiaomi tidak main-main dalam program reuse & recycle:

- 38.000 ton limbah elektronik ditargetkan didaur ulang pada 2022–2026 (95,94% tercapai di 2024).

- 130.000+ perangkat (laptop, proyektor, dll.) berhasil diperbaiki, naik 4,7% dari 2023.

- Material daur ulang seperti aluminium, emas, dan residu lemon digunakan dalam produk seperti Xiaomi 14T.

Masa Depan Berkelanjutan

Dengan 478 juta perangkat IoT terhubung dan kehadiran di 100+ negara, Xiaomi terus mendorong inovasi yang selaras dengan pelestarian lingkungan. Laporan ESG 2024 ini menjadi bukti nyata bahwa pertumbuhan bisnis bisa berjalan beriringan dengan tanggung jawab sosial dan lingkungan.

Untuk detail lengkap, unduh laporan ESG Xiaomi 2024 di mi.com/csr. Ikuti juga update terkini melalui akun resmi Xiaomi Indonesia di Instagram, Twitter, dan Facebook.

“Kami percaya teknologi harus menjawab kebutuhan semua kalangan, sekaligus menjaga bumi untuk generasi mendatang,” tegas Xiaomi dalam laporannya. Bersama inovasi dan komitmen hijau, Xiaomi terus membangun dunia yang lebih setara dan berkelanjutan.