Xiaomi luncurkan lagi MiTalk jadi kloningan Clubhouse
MiTalk merupakan aplikasi pesan instan yang diluncurkan November 2010 dan ditutup, lalu dibuka kembali sebagai tiruan Clubhouse.
Clubhouse merupakan aplikasi media sosial berbasis audio yang diluncurkan pada April 2020. Aplikasi ini jadi populer sejak Elon Musk melakukan wawancara di sana, disusul Mark Zuckerberg. Sejak saat itu, pengguna Clubhouse terus meningkat meskipun masih dalam tahapan beta. Faktanya, raksasa teknologi lain, seperti Twitter dan Facebook mulai mengeluarkan alternatif yang sama.
Twitter dikabarkan sedang mengembangkan Space, fitur obrolan yang mengandalkan audio. Tidak mau kalah, Xiaomi pun ikut bergabung ke dalam tren ini.
Perusahaan asal Tiongkok ini dilaporkan merilis kembali aplikasi pesan instan, MiTalk. Jauh sebelum Clubhouse atau bahkan WeChat, Xiaomi pada November 2010 lalu pertama kali meluncurkan aplikasi ini. Namun sayangnya, aplikasi ini tidak pernah benar-benar berhasil dan perusahaan menutup operasinya pada 19 Februari 2021.
Tidak lama setelah penutupan tersebut, Xiaomi mengejutkan netizen dan menghidupkan kembali MiTalk dengan embel aplikasi tiruan Clubhouse di Tiongkok pada 26 Februari. Dengan dirilisnya kembali aplikasi tersebut, deskripsi MiTalk di toko aplikasi pun berubah. Deskripsi pada situs resminya jelas menyatakan kalau dia adalah klon Clubhouse.
“MiTalk mulai lagi. MiTalk baru adalah aplikasi voice chat untuk profesional. Di sini, Anda dapat mendengar obrolan dan pembagian wawasan profesional di berbagai industri, dan Anda juga dapat mengangkat tangan untuk berpartisipasi dalam obrolan; pada waktu yang sama, Anda dapat menciptakan topik-topik menarik untuk Anda, berkomunikasi dan berhubungan dengan teman dan kolega,” kata MiTalk.
Deskripsi juga mengatakan kalau aplikasi saat ini masih dalam fase tertutup beta dengan undangan skala kecil. Hanya karyawan Xiaomi di Tiongkok yang dapat menggunakan aplikasi ini dengan nomor kontak yang terdaftar di perusahaan mereka. Nantinya, aplikasi akan tersedia untuk masyarakat Tiongkok.
Meski merupakan tiruan dari Clubhouse, MiTalk kabarnya bakal tersedia di iOS maupun Android. Pelarangan Clubhouse di negara tersebut juga dapat menguntungkan dan memberi peluang bagi Xiaomi untuk memasuki pasar baru ini.
Namun perlu dicatat, beberapa aplikasi pesaing Clubhouse di Tiongkok juga sudah ada, seperti Dizhua, Tiya, dan Yalla. Jadi, kita tunggu saja bagaimana aplikasi ini akan berkembang di pasar Tiongkok.
