sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id telkomsel
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id poco
Jumat, 19 Jan 2018 20:00 WIB

Xiaomi buru posisi nomor satu di Indonesia

Itu artinya, Xiaomi harus mengalahkan Oppo, Vivo, dan Samsung

Dalam acara penandatanganan kesepakatan antara Xiaomi dan Shopee hari ini (19/1), Steven Shi, Head of Xiaomi South Pasific Region, menyatakan target terdekat Xiaomi di Indonesia. Mereka berambisi untuk menjadi produsen ponsel pintar nomor satu di Indonesia.

"Bagi kami pasar Indonesia sangat penting. Kami ingin menjadi produsen smartphone nomor satu di Indonesia," terang Steven.

Untuk mewujudkan visi mereka, Xiaomi menjanjikan kehadiran produk kompetitif mereka ke pasar Indonesia. Serta memperkenalkan produk teknologi inovatif mereka yang lainnya. Guna mewujudkan ambisinya itu, Xiaomi juga akan terus mencari sistem publikasi alternatif agar dikenal luas konsumen Indonesia.

Lebih lanjut Steven menjelaskan, Xiaomi percaya pengalaman mereka menjadi salah satu perusahaan ecommerce di China akan efektif di Indonesia. "Kita bisa lihat sekarang ecommerce di Indonesia tumbuh dengan sangat cepat. Lewat kerjasama dengan ecommerce seperti Shopee kita bisa menggapai lebih banyak pelanggan Indonesia," ujarnya.

Dengan menghadirkan toko resmi di ecommerce, merupakan cara untuk mendatangkan produk-produk resmi mereka ke tangan konsumen. Steven mengakui mereka tidak mentargetkan secara spesifik konsumen mereka di Indonesia.

"Sejauh ini target kami adalah untuk membuat lebih banyak orang senang. Kita tidak digerakkan oleh target, yang menggerakkan kita adalah kepuasan pelanggan," terang Steven.

Pada kuartal ketiga 2017 lalu, menurut data IDC, Xiaomi sudah merangkak ke posisi kelima dengan pangsa pasar 6,2 persen di Indonesia. Untuk menggapai posisi pertama, Xiaomi harus bersaing dengan produsen lain yang terbilang kuat menggarap pasar offline Indonesia, serta "jor-joran" dalam membangun brand awarness, seperti Oppo dan Vivo.

Fans Xiaomi terbilang cukup kuat, karena pasar ponsel Indonesia masih sensitif di harga Rp1,4 hingga 2,7 juta. Ponsel di segmen ini sangat gemuk dengan dominasi sebesar 47 persen. Di sini, produk ponsel pintar Xiaomi cukup mampu bersaing, pasalnya mereka menawarkan ponsel murah dengan spesifikasi setingkat lebih baik dari kompetitor. Baru-baru ini pun mereka meluncurkan Redmi 5A. Ponsel pintar bertenaga Snapdragon 425 dengan bandrol Rp999.000.

Share
×
tekid
back to top