Telegram luncurkan fitur Voice Chat Group

Telegram telah menghadirkan pembaruan pada beberapa fitur dan meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan, termasuk Voice Chat untuk Telegram Group. Diharapkan dengan hadirnya Voice Chat dapat menjadi tempat berkumpul untuk berdiskusi oleh berbagai komunitas, mengingat fitur ini dapat menampung ribuan partisipan sekaligus. 

Diketahui admin grup dapat mengaktifkan ruangan virtual dengan mengakses profil grup, lalu pilih ikon titik tiga dan pilih menu "Start Voice Chat". Untuk bergabung ke dalam voice chat, pengguna Telegram cukup menekan menu "Join" yang terletak di bawah nama grup. Ketika sudah masuk ke dalam ruangan virtual, pengguna bisa melihat jumlah anggota grup yang sudah bergabung dan sedang berbicara. 

Pengguna juga dapat saling mengirim stiker dan pesan teks di dalam grup. Dengan fitur Voice Chat Overlay, pengguna dengan secara bebas dapat menggunakan aplikasi lainnya, bermain gim, mencari atau mengirimkan pesan, dan pada saat bersamaan masih tetap terhubung Voice Chat. Pengguna Android juga mendapatkan pengalaman Voice Chat tambahan dengan floating widget yang akan terus menunjukkan kontrol mikrofon dan siapa yang sedang berbicara meski Telegram hanya dijalankan pada background.

Tidak hanya tersedia untuk Telegram versi mobile, fitur grup Voice Chat ini juga dapat diakses melalui Telegram di desktop dan aplikasi native macOS dengan keleluasaan yang sama. Dengan memilih tombol push-to-talk, pengguna dapat mengaktifkan Voice Chat agar dapat mengkontrol penggunaan mikrofon saat menggunakan software lain.

Selain voice chat grup, Telegram turut memungkinkan pengguna Android untuk memindahkan data aplikasi dari penyimpanan internal ke kartu SD eksternal. Jadi pengguna dapat mengurangi ruang penyimpanan pada perangkat seluler mereka dan memaksimalkan pengalaman penggunaan dengan menyimpan lebih banyak lagi media dan file pada aplikasi.

Telegram juga memberikan pembaruan pada versi Android dengan animasi baru di tombol chat, arsip chat, dan lainnya. Diketahui stiker beranimasi pada Telegram dioptimalisasikan untuk efisiensi dan memberikan animasi 180 frame dengan resolusi tak terbatas dalam kurang dari 50 KB saja. Perbaruan ini memungkinkan stiker untuk dimuat dengan lebih cepat dari sebelumnya, Telegram juga sudah memperluas koleksi emoji animasi pada aplikasi.

Pengguna Android juga dapat mengedit foto yang telah dikirim untuk menambahkan efek, coretan, atau stiker menggunakan media editor. Sedangkan pengguna iOS dapat memilih tombol pena untuk mengedit dan mengirim kembali foto yang telah mereka terima. Oh iya, pengguna iOS juga dapat mengizinkan Siri untuk membacakan pesan yang masuk dengan pengeras suara pada headphone mereka.

Bukan hanya itu, Telegram juga menghadirkan Bug and Suggestion Platform untuk membantu mengidentifikasi potensi fitur baru serta menemukan bug pada aplikasi. Jadi platform ini akan menyarankan fitur baru dan melaporkan bug secara bertahap untuk memastikan bahwa setiap pengajuan mendapatkan perhatian yang tepat.