×
Kanal
    • partner tek.id realme
    • partner tek.id samsung
    • partner tek.id acer
    • partner tek.id wd
    • partner tek.id wd
    • partner tek.id wd
    • partner tek.id wd

Menilik Teknologi Samsung Galaxy XR, Hadirkan Pengalaman Jelajahi Realitas Campuran dengan Multimodal AI

Oleh: Tek ID - Rabu, 22 Oktober 2025 10:30

Samsung luncurkan Galaxy XR, perangkat AI-native pertama berbasis Android XR hasil kolaborasi dengan Google dan Qualcomm untuk era realitas baru.

Teknologi Samsung Galaxy XR Hadirkan Realitas Campuran Samsung Galaxy XR. dok. Samsung

Samsung Electronics resmi memperkenalkan Galaxy XR, perangkat pertama berbasis Android XR yang dikembangkan bersama Google dan Qualcomm Technologies. 

Produk ini menandai lahirnya ekosistem baru realitas campuran (XR) yang menggabungkan kecerdasan buatan multimodal (multimodal AI), menjembatani pengalaman dunia nyata dan virtual dalam satu perangkat.

Sebagai kategori baru dari AI-native devices, Galaxy XR dirancang untuk memberikan pengalaman imersif dan intuitif, mulai dari bekerja, belajar, hingga bermain. 

Dengan dukungan teknologi Gemini yang tertanam langsung di sistem Android XR, pengguna dapat berinteraksi dengan perangkat melalui suara, gerakan, dan visual secara alami.

“Dengan Galaxy XR, Samsung memperkenalkan ekosistem perangkat mobile yang sepenuhnya baru. Ditenagai Android XR, Galaxy XR memperluas visi AI ke ranah yang lebih imersif dan bermakna, menjadikan XR bagian dari keseharian pengguna,” ujar Won-Joon Choi, Chief Operating Officer Mobile eXperience (MX) Business Samsung Electronics.

President of Android Ecosystem di Google Sameer Samat menambahkan, Android XR adalah platform pertama yang dibangun sepenuhnya untuk era Gemini. 

“Bersama Samsung, kami membuka cara baru untuk menjelajah, berkreasi, dan terhubung,” katanya.

Group GM of Mobile Compute & XR Qualcomm Technologies Alex Katouzian menegaskan, “Galaxy XR mewujudkan visi kami akan masa depan komputasi pribadi yang menyatukan kekuatan AI dan XR.”

Dengan AI multimodal, Galaxy XR memahami konteks sekitar pengguna, melihat apa yang dilihat, mendengar apa yang didengar, dan merespons secara alami melalui percakapan. 

Pendekatan ini mengubah perangkat dari sekadar alat menjadi pendamping digital cerdas.

Dari sisi desain, Galaxy XR dirancang ergonomis dengan bobot 545 gram, bingkai seimbang, serta baterai terpisah untuk kenyamanan jangka panjang. 

Headset ini dilengkapi penutup cahaya yang bisa dilepas untuk menyesuaikan pengalaman, dari penggunaan santai hingga sesi imersif penuh.

Platform Android XR yang dikembangkan bersama Google dan Qualcomm bersifat terbuka dan dapat diskalakan lintas perangkat, dari headset hingga AI glasses di masa depan. 

Semua aplikasi Android dapat berjalan langsung di Galaxy XR, sementara pengembang bisa memanfaatkan standar OpenXR, WebXR, atau Unity untuk membawa pengalaman baru ke perangkat ini.

Samsung juga menggandeng Warby Parker dan Gentle Monster untuk mengembangkan kacamata AI bergaya yang terhubung langsung ke ekosistem Android XR, menggabungkan teknologi dan estetika dalam satu desain futuristik.

Fitur Galaxy XR

Galaxy XR menghadirkan beragam fitur imersif untuk pekerjaan, hiburan, dan eksplorasi. Diantaranya Google Maps 3D & Gemini Guide yang membuat pengguna dapat menjelajahi dunia secara virtual dan mendapat rekomendasi tempat dari Gemini.

Ada juga fitur YouTube Immersive Search dengan cukup tanya Gemini untuk mencari video atau menambah konteks dari tayangan yang sedang ditonton.

Fitur Circle to Search kali ini dipadukan dengan gerakan tangan, pengguna dapat langsung mencari informasi tentang objek di depan mereka.

Ada juga fitur 3D Conversion yang membuat foto dan video 2D dapat diubah menjadi tampilan 3D untuk pengalaman lebih hidup.

Untuk penikmat multimedia, juga ada fitur AI Gaming & 4K Micro-OLED Theater yang menbuat bermain game dan menonton film dengan layar setara bioskop pribadi, lengkap dengan suara Dolby Atmos dan resolusi hingga 8K UHD.

Ditenagai Snapdragon XR2+ Gen 2 dengan Hexagon NPU, perangkat ini menghadirkan pengalaman visual jernih, pelacakan gerakan presisi tinggi, dan waktu pakai hingga 2,5 jam.

Samsung juga membuka penggunaan Galaxy XR untuk sektor enterprise, seperti pelatihan industri berat, konstruksi, dan keamanan kerja. 

Bersama Samsung Heavy Industries, perusahaan memanfaatkan Galaxy XR untuk pelatihan virtual pembuatan kapal, sedangkan kolaborasi dengan Qualcomm melalui Snapdragon Spaces™ memperluas ekosistem aplikasi enterprise.

Langkah ini menjadi bagian dari peta jalan jangka panjang Samsung dalam menghadirkan perangkat XR lintas bentuk, termasuk kacamata AI yang memadukan fungsi, gaya, dan kecerdasan buatan dalam satu pengalaman.

Galaxy XR tersedia mulai 21 Oktober di Amerika Serikar dan 22 Oktober di Korea Selatan, dengan kapasitas 16GB RAM dan 256GB penyimpanan internal. 

Layarnya menggunakan panel Micro-OLED 27 juta piksel, mendukung refresh rate hingga 90Hz dan field of view 109°.

×
back to top