sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id telkomsel
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id realme
Rabu, 14 Okt 2020 16:15 WIB

Selain 5G, ini 5 hal baru dari iPhone 12 Series

iPhone 12 Series resmi meluncur. Sejumlah inovasi baru diterapkan di iPhone 12, di antaranya dukungan LiDAR, koneksi 5G dan sejumlah inovasi lainnya.

Selain 5G, ini 5 hal baru dari iPhone 12 Series

Apple resmi memperkenalkan iPhone 12 Series. Ini juga merupakan jajaran iPhone pertama yang hadir dengan dukungan 5G. Berbagai inovasi tentunya disiapkan Apple untuk dibenamkan di jajaran iPhone 12 ini. Lantas, apa saja hal baru yang ditawarkan Apple di iPhone 12 Series ini? 

Dukungan koneksi 5G
Sudah disebut sebelumnya, kalau iPhone 12 Series menjadi line up pertama iPhone yang mendukung koneksi 5G. Tidak dapat dipungkiri, kalau 5G akan membuka lebih banyak kesempatan dan skenario dalam penggunaan internet. Latensi rendah dan kecepatan tinggi jadi jaminan koneksi internet ini

Dukungan 5G menjadi salah satu poin utama dalam hadirnya iPhone 12. Pasalnya di saat banyak flagship Android sudah mendukung koneksi 5G, Apple masih berkutat dengan 4G. Ini debut perdana iPhone dengan dukungan 5G. 

Desain flat alumunium
iPhone 12 Series mengusung desain berbeda dengan iPhone modern saat ini. Chassis melengkung tidak lagi hadir di iPhone 12. Jika diperhatikan, desain ini mirip dengan iPhone 4. Pinggiran datar ini identik dengan iPhone 4, begitu pula dengan lapisan kaca di bagian belakangnya. 

iPhone 12 hadir dengan lima varian warna, yakni Biru, Hijau, Hitam, Putih dan Merah. Tidak hanya bagian belakangnya yang berlapis kaca, layarnya pun sudah dilindungi dengan Ceramic Shield. Lapisan ini digunakan untuk menggantikan lapisan standar pada layar iPhone pada umumnya. Apple menyebut kalau Ceramic Shield ini menggunakan kristal nano-keramik dan menawarkan perlindungan jatuh 4x lebih baik dari lapisan layar biasa. 

Layar Super Retina XDR Display
Layar juga menjadi salah satu upgrade yang ditawarkan Apple di iPhone 12 Series. Di perangkat terbarunya ini, Apple menggunakan layar Super Retina XDR OLED Display. Tidak tanggung-tanggung, layar ini sudah mendukung HDR dengan tingkat kecerahan hingga 1200 nits. Dibanding versi sebelumnya, Super Retina XDR Display ini juga memiliki jumlah piksel dua kali lebih banyak, yakni 460 ppi.

iPhone 12 hadir dengan ukuran layar berbeda-beda, yakni 5,4 inci untuk iPhone 12 mini, 6,1 inci untuk iPhone 12 dan iPhone 12 Pro, serta 6,7 inci untuk iPhone 12 Pro Max. Ini juga merupakan iPhone dengan layar terbesar sampai saat ini. 

Chipset A14 Bionic yang lebih gahar
Semua seri iPhone 12 hadir dengan chip A14 Bionic. Ini merupakan chipset baru yang dikembangkan Apple. Perusahaan itu mengklaim kalau A14 Bionic merupakan chip 5G pertama yang dibuat dengan fabrikasi 5nm. Di dalamnya terdapat 11,8 miliar transistor. 

A14 Bionic menawarkan 6 core CPU dan 4 core GPU serta menawarkan performa 50% lebih baik ketimbang chipset smartphone lainnya. Tidak hanya itu, chip ini juga dibekali dengan 16 core Neural Engine. Tidak tanggung-tanggung, Apple menyebut kalau Neural Engine terbaru ini menawarkan peningkatan performa sebesar 80% untuk tugas-tugas machine learning

Kamera LiDAR
Bukan hanya 5G yang pertama kali disematkan di iPhone 12 Series. Seri ini juga pertama kali hadir dengan teknologi LiDAR. Secara singkat, LiDAR memungkinkan iPhone 12 untuk mengenali kedalaman gambar dan memindai lingkungan sekitarnya. 

Apple menyebut LiDAR di iPhone 12 mampu menghasilkan AR secara instan dan membuka kesempatan baru pada berbagai aplikasi. Tidak hanya itu, LiDAR juga memungkinkan kamera iPhone 12 untuk dapat melihat di dalam gelap. iPhone 12 Series mampu menangkap fokus enam kali lebih cepat ketika digunakan di kondisi dengan cahaya minim. 

Namun perlu diketahui, dukungan teknologi LiDAR hanya terdapat di iPhone 12 Pro dan iPhone 12 Pro Max. Sementara versi iPhone 12 dan iPhone 12 Mini tidak dibekali dengan teknologi LiDAR. 

Hadir tanpa adaptor charger
Hal menarik lainnya dari peluncuran iPhone 12 adalah fakta kalau smartphone ini tidak disertai dengan adaptor charger. Tidak hanya itu, earphone juga tidak disertakan dalam kotak penjualannya. Apple berdalih kalau hal ini dilakukan untuk mengurangi emisi karbon dan menghindari penambangan serta penggunaan elemen langka dari Bumi. Pengguna yang ingin mendapatkan adaptor charger harus menggunakan miliknya yang lama atau membelinya secara terpisah.

Kendati begitu, iPhone nyatanya menghidupkan kembali aksesor MagSafe. Ini sebenarnya merupakan aksesori yang diperkenalkan Apple untuk MacBook. Namun di 2016, Apple berhenti menggunakan MagSafe di MacBook, lantaran perangkat tersebut sudah menggunakan USB Type-C. MagSafe kali ini difokuskan untuk penggunaan pada iPhone saja. 

Share
×
tekid
back to top