Penjualan duo iPhone XS dan iPhone XR turun 20%

Apple telah mengonfirmasi bahwa penjualan iPhone menurun. Namun raksasa teknologi itu tak memberikan angka pasti terkait penurunan penjualan smartphone-nya. Laporan Counterpoint Research kini mengungkap angka penjualan iPhone beserta kalkulasi penurunannya dibanding periode yang sama di 2017.

Secara keseluruhan penjualan iPhone di periode November menurun hingga 20% dibanding tahun sebelumnya. Dilansir dari Phone Arena (8/1), sepanjang bulan itu, iPhone XR model 64GB menjadi smartphone terlaris sebagaimana diharapkan perusahaan. Namun penjualan iPhone 8 masih tertinggal dengan persentase hanya sekitar 5%.

Penjualan iPhone XS sendiri lebih unggul 3% ketimbang iPhone 8 Plus selama periode yang sama di 2017. Namun ketika iPhone XS Max dibandingkan dengan iPhone X, penurunan penjualan sangat terlihat dimana penjualannya 46% lebih rendah.

Mengingat iPhone X dirilis pada November 2017 dan iPhone XS Max diluncurkan pada September lalu, maka perbandingan Counterpoint Research dirasa kurang adil. iPhone XR sendiri dirilis sebagai iPhone yang murah. Bahkan Apple merancang iPhone XR yang ditujukan untuk pasar China.

Sayangnya, smartphone itu kurang diminati pelanggan di China karena fiturnya dinilai kurang inovatif. Belum lagi kameranya yang hanya dirancang tunggal serta dibanderol lebih mahal dibanding smartphone vendor China.

Angka penjualan Desember lalu memang belum dirilis. Perkiraanya, iPhone XR tetap akan menjadi smartphone dengan penjualan terbesar selama periode itu. Selain itu, popularitas iPhone 7 dan iPhone 8 diperkirakan akan tumbuh di pasar negara berkembang mengingat mahalnya harga iPhone terbaru.