Garmin Venu 3 dan Venu 3S meluncur dengan mode pelacakan baru

Garmin telah meluncurkan jam tangan pintar (smartwatch) Venu 3 dan Venu 3S baru dengan beberapa peningkatan. Meskipun smartwatch ini terlihat mirip dengan Venu 2 dan 2S, versi terbaru itu menghadirkan mode pelacakan kesehatan baru, termasuk mode yang memungkinkan pengguna melacak tidur siang. Perangkat wearable ini menawarkan masa pakai baterai hingga 14 hari dan layar sentuh AMOLED.

Venu 3S berukuran 41 mm dan Venu 45 mm. Dilansir dari Gizmochina (31/8), Garmin memperkenalkan fitur kesehatan dan kebugaran baru untuk seri Venu 3, termasuk deteksi tidur siang, pelatihan tidur, dan meditasi. Fitur-fitur ini dirancang untuk membantu pengguna melacak tidur mereka, meningkatkan kesehatan mental, dan memulihkan diri setelah berolahraga.

Garmin juga menjadikan Venu 3 lebih inklusif dengan memperkenalkan mode kursi roda khusus dan menggabungkan latihan baru yang disesuaikan untuk pengguna kursi roda. Venu 3 menawarkan layar AMOLED 1,4 inci dengan resolusi tajam 454 x 454 piksel, sedangkan versi lainnya, Venu 3S, menampilkan layar AMOLED 1,2 inci yang sedikit lebih kecil dengan resolusi asli 390 x 390 piksel.

Secara khusus, Garmin memposisikan masa pakai baterainya yang lebih lama sebagai fitur tambahan. Perusahaan tersebut mengklaim masa pakai baterai hingga 10 hari untuk Venu 3S yang lebih ringkas dan 14 hari yang mengesankan untuk Venu 3.

Perlu dicatat bahwa perkiraan masa pakai baterai ini berkurang secara signifikan ketika layanan lokasi GNSS diaktifkan. Misalnya, dengan mengaktifkan mode GNSS semua sistem, Venu 3 dapat digunakan hingga 20 jam.

Seri Venu 3 juga dilengkapi dengan penyimpanan internal 8 GB dan chip NFC untuk melakukan pembayaran nirsentuh. Seri Garmin Venu 3 tersedia untuk dibeli dengan banderol harga USD449,99 (Rp6,9 juta).