Apple izinkan aplikasi iOS didistribusikan di web

Beberapa hari setelah Apple mulai mengizinkan pengguna iOS di UE untuk menggunakan toko aplikasi pihak ketiga, perusahaan tersebut mengumumkan lebih banyak perubahan terkait cara pengembang mendistribusikan aplikasi mereka. Yang paling penting, mereka yang memenuhi kriteria tertentu akan dapat mengizinkan pengguna mengunduh aplikasi dari situs web-nya.

Opsi Distribusi Web, yang akan tersedia pada musim semi ini, secara efektif akan memungkinkan pengembang melewati ekosistem aplikasi sepenuhnya untuk aplikasi mereka sendiri. Dilansir dari Engadget (13/3), agar memenuhi syarat, pengembang harus ikut serta dalam aturan App Store baru yang mengharuskan mereka membayar biaya untuk setiap instalasi yang dilakukan pengguna setelah ambang batas tertentu dan menjadi anggota Program Pengembang Apple yang memiliki reputasi baik selama setidaknya dua tahun.

Mereka harus “memiliki aplikasi yang memiliki lebih dari satu juta instalasi tahunan pertama di iOS di UE pada tahun kalender sebelumnya” di antara kriteria lainnya, sesuai dengan dokumen dukungan.

Dengan menetapkan aturan tertentu untuk mendukung pengunduhan dari web, Apple berharap dapat meminimalkan risiko bahwa pengguna akan menginstal aplikasi yang tidak jelas, seperti aplikasi yang berisi malware atau aplikasi yang mendukung pembajakan. Namun, mengingat kritik yang ditujukan terhadap perusahaan tersebut karena tampaknya hanya berpegang pada isi Undang-Undang Pasar Digital UE dan bukan pada semangatnya, fakta bahwa perusahaan tersebut melakukan kontrol atas pengunduhan aplikasi dari web mungkin juga patut mendapat sorotan.

Selain itu, Apple kini mengizinkan pengembang menjalankan pasar aplikasi yang hanya berisi aplikasi mereka sendiri. Sebelumnya, mereka diharuskan menawarkan aplikasi dari pengembang lain. Dengan demikian, ini berarti Epic Games, Xbox, dan Meta dapat memiliki pasar aplikasi iOS yang hanya menyertakan aplikasi dan game mereka sendiri.

Terakhir, pengembang akan memiliki lebih banyak fleksibilitas dalam mengarahkan pengguna ke halaman web eksternal untuk menyelesaikan transaksi barang dan layanan digital. Apple telah menyediakan templat desain untuk promosi, diskon, dan penawaran dalam aplikasi, tetapi hal tersebut kini bersifat opsional.

Artinya, perusahaan seperti Spotify dan Netflix kini dapat merancang tautan ke situs web mereka (dan berpotensi menghindari pemotongan 30% dari langganan Apple dari pendaftaran berbasis aplikasi).