sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id telkomsel
Jumat, 31 Mei 2019 13:27 WIB

4 teknologi Intel ini bikin toko makin canggih

Dengan teknologi Intel ini, beragam retail akan menjadi pintar dan semakin memudahkan proses transaksi.

4 teknologi Intel ini bikin toko makin canggih
(Foto: Lely Maulida/Tek.id)

Selain membawa produk baru untuk vendor PC, Intel juga menghadirkan sejumlah solusi cerdas lainnya di Computex 2019. Sasarannya adalah industri, khususnya retail yang menyediakan berbagai barang dan jasa. Dengan teknologi Intel ini, beragam retail akan menjadi pintar dan semakin memudahkan proses transaksi. Berikut 4 teknologi Intel yang membuat retail makin pintar dan canggih.

Intel Smart Display Module (SDM)

Teknologi ini memungkinkan retail mendapatkan referensi desain yang bisa diintegrasikan all-in-one. Teknologi ini juga membuat layar semakin ramping. Intel menghadirkan modul layar ini dalam dua ukuran, mencakup ukuran kecil (SDM S) dan besar (SDM L).  

Didukung prosesor Intel (Atom / Core), layar pintar ini bisa sepenuhnya diintegrasikan dalam aplikasi visual IoT. Di masa depan, layar ini juga telah dirancang untuk mampu menampilkan gambar beresolusi 8K serta pengambilan video seacra langsung melalui kamera yang telah tersedia.

Dalam demo Intel di Computex 2019, modul layar ini bisa digunakan untuk toko retail seperti supermarket. Layar ini juga dirancang untuk mampu menampilkan beberapa tampilan, misalnya memantau orang-orang di beberapa sudut toko.

Multiport Digital Signage

Digital Signage membantu retail memasarkan produknya dengan cara yang efektif melalui beberapa layar. Dengan menggunakan Multiport Digital Signage, pelanggan bisa mengatur beberapa layar hanya dengan satu multiport. Satu multiport Intel mampu mendukung hingga empat layar. Artinya, 12 layar untuk menampilkan menu restoran misalnya, bisa diakomodir oleh satu multiport yang terdiri dari empat port.

Smart Kiosk (Kios pintar)

Selain sejumlah solusi itu, Intel menyediakan teknologi baru agar kios menjadi lebih pintar. Teknologi pertama yaitu Intelligence self-service kiosk, yang memungkinkan pengguna untuk menimbang sendiri belanjaan berupa produk seperti kacang-kacangan. Layar yang terintegrasi dengan kamera dan teknologi ini kemudian akan menampilkan informasi terkait, hingga harga yang harus dibayarkan. Selanjutnya, pelanggan akan menerima struk untuk melangsungkan transaksi di kasir.

Serupa dengan teknologi itu, Smart Parcel Kiosk juga membantu pengguna untuk menimbang barang. Namun teknologi ini ditujukan untuk outlet logistik, dimana layar akan menampilkan dimensi paket hingga informasi harga yang harus dikirimkan. Pengguna bisa memasukan alamat tujuan dan informasi lainnya secara mandiri. Setelah proses selesai, pelanggan akan menerima tagihan pembayaran, untuk selanjutnya memproses transaksi pembayaran.

Ada juga Smart Self-Checkout Kiosk yang berjalan serupa dengan teknologi sebelumnya. Bedanya, teknologi ini bisa mengenal dan mendeteksi produk yang di-scan hingga beberapa item. Tak hanya dari nama produk, alat yang didukung kecerdasan buatan ini bisa mengenal warna produk yang dipilih pelanggan. Melalui perangkat ini, pelanggan juga bisa melakukan transaksi pembayaran langsung. Teknologi ini ditujukan Intel untuk restoran maupun supermarket.

iRetail Intelligence Platform

Platform ini mengaplikasikan IoT di sebuah toko dengan menggunakan sensor dan kamera yang terintegrasi. Data dari platform ini nantinya akan membantu pelaku retail mempelajari hal yang disukai konsumen dan bagaimana mereka mengembangkan toko retailnya di masa mendatang.

Dalam praktiknya, teknologi ini akan mengenali kebiasaan pengguna di toko meliputi berapa lama mereka bertahan di sebuah titik toko. Dari data itu juga akan terlihat apa yang mereka sukai sehingga bertahan lama di titik lokasi tersebut. Jumlah orang yang berkunjung pada titik itu pun bisa dihitung dengan mudah.

Share
×
tekid
back to top