Xiaomi akan tingkatkan keamanan data pengguna

Baru-baru ini Xiaomi secara resmi meluncurkan “Xiaomi Privacy Brand” dengan logo yang mewakili upaya kesungguhannya agar dapat melindungi keamanan informasi dan privasi pengguna. Perusahaan tersebut mengatakan bahwa logo privasi itu akan diterapkan pada produk dan layanannya di masa mendatang.

Dilansir dari Gizmochina (24/4), langkah ini mencerminkan pentingnya perlindungan privasi pengguna dan komitmen mereka kepada konsumen.

Xiaomi terus meningkatkan privasi dan keamanan pengguna di antarmuka MIUI. Selain menyediakan kemampuan yang optimal dan andal untuk perlindungan privasi, MIUI juga berusaha untuk mencapai perlindungan privasi pengguna yang lebih baik dari perspektif teknis.

Perusahaan itu juga mengembangkan sendiri dan melakukan open-source kerangka kerja (framework) MACE (Mobile AI Compute Engine), sebuah framework AI yang dikembangkan secara khusus untuk terminal mobile. Data pengguna tidak perlu diunggah ke layanan cloud, dan komputasi offline dapat diselesaikan langsung di terminal mobile. Melalui teknologi model offline, pengguna dapat memaksimalkan privasi.

Agar dapat sepenuhnya melindungi privasi, Xiaomi juga telah membentuk sistem manajemen dan transparansi, minimalisasi data, batasan tujuan, perlindungan keamanan, tinjauan kepatuhan, dan tanggung jawab yang jelas, serta berkomitmen untuk membangun sistem privasi yang dipercaya oleh pengguna.

Pada saat yang sama, Xiaomi menggunakan “privasi diferensial” dalam sistem algoritma perlindungan privasi terkemuka. Perusahaan asal Tiongkok ini mengatakan bahwa akan mengumumkan detail lebih lanjut setelah acara peluncuran MIUI 12 pada tanggal 27 April.