sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id poco
  • partner tek.id telkomsel
Selasa, 29 Jun 2021 20:41 WIB

The Real 5G Killer, POCO M3 Pro 5G resmi meluncur di Indonesia

POCO M3 Pro 5G meluncur dengan tagline The Real 5G Killer karena dibanderol harga Rp2,5 jutaan dengan prosesor 7nm.

The Real 5G Killer, POCO M3 Pro 5G resmi meluncur di Indonesia

POCO dengan membawa tagline The Real 5G Killer menghadirkan smartphone 5G paling terjangkau di Indonesia, POCO M3 Pro 5G. Bagaimana tidak, handset ini dilengkapi prosesor dengan proses standar level flagship, tapi dijual dengan harga kurang dari Rp3 juta. 

Smartphone 5G identik dengan harga tinggi karena SoC yang lebih mahal dan pembuatan modem 5G yang lebih sulit daripada modem 4G. Hal lain yang juga memengaruhi tingginya harga karena teknologi ini masih baru. Namun, ini akan berbeda ketika dihadapkan dengan POCO. Perusahaan berhasil membuat smartphone 5G paling terjangkau di Indonesia.

“M Series akan menghadirkan yang terkuat dan paling terjangkau di kelasnya, Pro series. Dan malam ini, gua akan memperkenalkan POCO M3 Pro 5G The Real 5G Killer,” kata Andi Renreng, Head of Marketing POCO Indonesia. 

“Untuk pertama kalinya di jajaran smartphone POCO kita menggunakan prosesor MediaTek, secara spesifik MediaTek Dimensity 700. Ini merupakan sebuah prosesor dengan performa yang tinggi.”

Seperti dikatakan Andi, POCO M3 Pro 5G menandai pertama kalinya perusahaan menggunakan SoC dari MediaTek. Prosesor ini dipilih karena merupakan prosesor 5G kelas menengah, tetapi dengan proses 7nm yang biasanya dimiliki prosesor level flagship. Berkat proses ini, terjadi peningkatan performa 20% lebih baik, serta 40% lebih efisien. Secara keseluruhan, performa meningkat 30%. Ini juga dipasangkan dengan CPU yang beroperasi dengan kecepatan 2.2GHz dan GPU Mali-G57.

Tidak sampai di situ, performa yang kuat juga didukung dengan layar refresh rate tinggi 90Hz. Gamer tidak perlu khawatir push rank menggunakan POCO M3 Pro 5G, karena layar yang responsif, cepat, dan efisien berkat teknologi DynamicSwitch. Teknologi ini memungkinkan layar secara otomatis menyesuaikan refresh rate dengan konten yang sedang berjalan di layar, sehingga baterai lebih hemat.

Misalnya, ketika sedang bermain gim, layar akan beralih ke refresh rate 90Hz secara otomatis. Ketika pengguna hanya sedang berselancar di media sosial dengan tampilan gambar statis, maka refresh rate akan menyesuaikan di posisi 30Hz, sedangkan jika pengguna beralih menonton video, maka refresh rate akan meningkat ke angka 60Hz. 

Tentu saja, sebagai smartphone 5G, perangkat juga memiliki 5G value dari segi spesifikasi. Untuk memberikan koneksi 5G yang selalu aktif kepada pengguna, POCO menyematkan fitur Dual 5G Standby. Dengan demikian, pengguna tidak perlu menukar kartu SIM secara fisik. Andi menambahkan, jaringan 5G ini akan menggunakan frekuensi N40, N1, dan N3.

Selama peluncuran, Andi juga mengumumkan kolaborasi antara POCO dan operator Telkomsel. Melalui kolaborasi ini, pengguna POCO M3 Pro 5G dapat langsung memanfaatkan layanan atau kecepatan 5G Telkomsel tanpa perlu melakukan proses provisioning manual.

“Sebagai operator pertama yang menghadirkan jaringan 5G di Indonesia, Telkomsel sangat antusias untuk menyambut POCO M3 Pro 5G yang mendobrak pasar 5G di Indonesia. Telkomsel dan POCO yakin bahwa jaringan 5G secara bertahap dan terukur akan berkembang, sehingga akan menunjang pertumbuhan inovasi digital di Indonesia. Hal ini yang menjadi latar belakang kolaborasi antara Telkomsel dan POCO, yaitu menghadirkan format unlock 5G pada POCO M3 Pro 5G yang baru saja diluncurkan. Melalui kolaborasi ini, kemi percaya akan ada semakin banyak lagi masyarakat yang bisa menikmati gaya hidup digital berkualitas dengan mudah dan nyaman," kata Aldin Hasyim, GM External Corporate Communications Telkomsel. 

Editor
Share
×
tekid
back to top