Smartphone lipat baru Xiaomi punya kamera bawah layar dan 90 Hz
Ponsel mendatang tersebut dilengkapi dengan konfigurasi tiga kamera yang menyertakan kamera utama 108 MP, lensa cair dengan zoom optik 3x, dan lensa ultra lebar.
Mi Mix Fold
Xiaomi dikabarkan sedang mengerjakan dua ponsel flagship baru. Perangkat ini diberi nama kode K8 dan J18s. Keduanya diperkirakan hadir sebagai perangkat pertama Xiaomi dengan kamera di bawah layar. Berdasarkan keterangan sumber Digital Chat Station di Weibo, terdapat beberapa bocoran spesifikasi utama ponsel J18s.
Xiaomi Mi Mix Fold pertama kali meluncur pada Maret sebagai ponsel lipat pertama perusahaan tersebut. Diperkirakan J18s adalah ponsel lipat kedua dari mereka. Keterangan rahasia mengklaim ada sedikit perubahan pada J18s karena memikul dukungan untuk refresh rate 90 Hz.
Dilansir dari Gizmochina (8/5), Mi Mix Fold versi awal memiliki layar luar berkecepatan 90 Hz, sedangkan layar bagian dalam hanya mendukung refresh rate 60 Hz. Kemungkinan layar bagian dalam ponsel lipat J18s juga akan mendukung refresh rate 90 Hz. Selain itu, ponsel mendatang tersebut dilengkapi dengan konfigurasi tiga kamera yang menyertakan kamera utama 108 MP, lensa cair dengan zoom optik 3x, dan lensa ultra lebar.
Namun, fitur utama dari perangkat terbaru itu adalah kelengkapan kamera di bawah layar. Tampaknya, perangkat ini kemungkinan menjadi versi terbaru dari Mi Mix Fold.
- POCO Resmi Luncurkan Tablet Pad M1 dan Pad X1, Performa Ekstrem untuk Gaming dan Produktivitas
- Meta Luncurkan Oakley Meta Vanguard, Kacamata Pintar untuk Atlet dengan Fitur AI
- TECNO SPARK 40 Pro Series resmi meluncur, harga terjangkau fitur gak main-main
- nubia After Hours Talk: Inovasi dan Masa Depan Gaming Indonesia
Bulan Agustus tahun lalu, Xiaomi memamerkan teknologi di bawah layar generasi ketiga. Mereka mengklaim teknologinya memungkinkan kamera melihat melalui celah di sub-piksel layar. Area layar atas kamera dapat menghasilkan kepadatan piksel yang sama seperti layar lainnya. Dengan demikian, layar akan mampu menyamarkan kamera di bawahnya dengan sempurna. Selain itu, kamera depan akan mampu memberikan hasil yang serupa dengan kamera depan konvensional.









