HMD akhirnya hentikan semua ponsel Nokia

Dalam perkembangan signifikan yang menandai berakhirnya salah satu era ikonik dalam sejarah industri seluler, HMD Global secara resmi menghentikan produksi semua smartphone bermerek Nokia. Dilansir dari Gizmochina (13/12), perusahaan tersebut, yang memegang lisensi merek Nokia sejak 2017, telah memindahkan semua produk smartphone Nokia ke kategori terpisah di situs web mereka, menandakan keluar dari portofolio produk aktif HMD.

Nokia, yang pernah menjadi raksasa dalam industri ponsel dengan fitur-fitur inovatif dan tangguh, mulai mengalami penurunan keberhasilannya dengan munculnya smartphone berbasis iOS dan Android pada akhir 2000-an. Meskipun HMD Global telah memperkenalkan beberapa perangkat seperti Nokia 6 yang menarik perhatian karena kualitasnya dan pengalaman Android asli, mereka tidak berhasil bersaing dengan raksasa teknologi seperti Apple, Samsung, dan Google.

Pada tahun 2024, HMD Global mengumumkan strategi multi-merek yang fokus pada pengembangan merek internal mereka sendiri, yang mengindikasikan akhir era smartphone Nokia. Penghentian bertahap dari ponsel Nokia terlihat dari ketiadaan mereka dalam pengumuman besar dan penurunan kehadiran produk di situs global HMD.

Meskipun ponsel pintar Nokia kini hanya sejarah, nama Nokia tetap eksis di pasar fitur phone yang masih populer di beberapa negara. Selain itu, Nokia sebagai perusahaan telah beralih fokus ke infrastruktur jaringan dan telekomunikasi, menjadi pemimpin dalam teknologi 5G, komputasi awan, dan Internet of Things (IoT).

Penghentian produksi smartphone Nokia oleh HMD Global bisa dibilang merupakan momen menyedihkan. Meskipun mereka tidak lagi ditemukan dalam tangan kita sebagai smartphone, warisan Nokia sebagai pencetus dalam industri seluler tetap terukir dalam sejarah. Merek Nokia, yang selalu diidentifikasi dengan keandalan dan inovasi, akan selalu dikenang oleh para penggemar teknologi di seluruh dunia.