Garmin resmi luncurkan Forerunner 55 di Indonesia

Garmin tidak hanya mengeluarkan perangkat navigasi GPS yang disematkan untuk mendukung aktivitas ekstrem, seperti penerbangan, pendakian, penyelaman, dan sebagainya. Garmin juga memiliki produk yang dapat digunakan untuk menunjang aktivitas olahraga sehari-hari. Terbaru, Garmin Indonesia dan Erajaya Group mengumumkan produk smartwatch terbarunya, yakni Garmin Forerunner 55.

Smartwatch terbaru besutan Garmin ini dihadirkan dengan alasan untuk menyediakan perangkat untuk mendukung aktivitas berolahraga, khusunya lari. Rian Krisna, Country Manager Garmin Indonesia, mengatakan apabila Forerunner 55 secara khusus memang didesain untuk pelari pemula. Untuk menunjang aktivitas lari tersebut, Forerunner 55 memiliki desain yang ramping dengan ukuran jam sebesar 42mm.

“Forerunner 55 sendiri ini Garmin sudah mendesain dengan tampilannya yang ramping, ringan juga yang mendukung pengguna untuk lebih mudah memulai olahraga lari”, Kata Rian.

Selain itu, ia juga menyebut apabila Forerunner 55 juga sudah disertai mode lari yang komprehensif. Forerunner 55 juga terdapat sepaket tips latihan harian yang sudah ada di dalamnya. Rian juga menambahkan jika pada smartwatch untuk pelari pemula ini terdapat fitur pemantauan kesehatan yang telah ditingkatkan. Ini termasuk pemantuan kondisi kesehatan yang secara khusus untuk perempuan.

“Sedangkan terutama untuk wanita, Forerunner 55 sendiri sudah dilengkapi dengan menstrual cycle tracking, pregnancy tracking, yang kami kemas semuanya ini dalam women health features,” kata Rian menambahkan.

Fitur lain yang juga menjadi andalan Forerunner 55, antara lain mencakup respiration rate, sleep score, dan virtual run. Untuk virtual run, ini merupakan salah satu fitur baru dari Garmin yang dihadirkan dalam Forerunner 55. Darma Patria, Garmin Product Specialist menjelaskan apabila fitur virtual run memungkinkan pengguna untuk melakukan aktivitas lari dengan tampilan virtual. Untuk mengaktifkan fitur ini, pengguna perlu menghubungkan swartwatch dengan aplikasi Zwift. Jadi pengguna tidak perlu keluar ruangan untuk berlari, pengguna dapat memilih medan virtual untuk berlari yang disediakan aplikasi.

Tidak hanya desain dan fitur yang mampu menunjang olahraga lari, pada kesempatan yang sama, Darma juga menjelaskan apabila Forerunner 55 memiliki peningkatan daya tahan pakai dari seri sebelumnya, Forerunner 45. Forerunner 55 dikabarkan bisa mencapai 20 jam masa pakai dalam kondisi baterai penuh. Kemudian, Forerunner 55 untuk penggunaan dalam kondisi biasa bisa bertahan hingga 14 hari.

Meski secara khusus Forerunner 55 didesain untuk pelari pemula, tapi smartwatch ini juga dapat dipakai non pelari. Forerunner 55 akan mulai dijual di official store Garmin di Tokopedia dan Garmin Brand Store melalui layanan home delivery service mulai besok. Forerunner 55 akan dijual dengan harga Rp3.199.000, dan terdapat tiga pilihan yang menyertai, antara lain warna hitam, putih, dan aqua.