Honest Card Hadirkan Kartu Kredit dengan Limit Mulai Rp1
Honest Card resmi meluncurkan kartu kredit inovatif dengan limit mulai Rp1, dirancang untuk bantu anak muda membangun kebiasaan finansial sehat sekaligus menikmati cashback 1% unlimited.
Ilustrasi penggunaan Honest Card. Foto dokumentasi.
Di tengah meningkatnya tren buy now pay later (BNPL) dan maraknya kredit macet di kalangan anak muda, Honest Card muncul dengan inovasi unik: kartu kredit dengan limit mulai dari Rp1. Pendekatan ini bukan sekadar gimmick, tapi strategi untuk membangun kebiasaan finansial yang lebih sehat.
Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), literasi keuangan nasional sudah mencapai 66,46%. Namun, tingginya literasi belum sepenuhnya tercermin dalam pengambilan keputusan finansial. Pinjaman online per Maret 2025 saja sudah tembus Rp75,44 triliun, dengan kredit macet Rp1,65 triliun, mayoritas disumbang usia 19–34 tahun.
Honest Card ingin mengubah mindset soal kartu kredit. “Bukan lagi soal gengsi limit besar, tapi bagaimana kredit bisa jadi sarana membangun kebiasaan finansial yang sehat,” ujar Amertya Ardya Oktoriano Putantri, Brand Marketing Lead Honest Card. Limit Rp1 akan tumbuh seiring konsistensi pengguna, misalnya rutin bertransaksi minimal tiga kali dalam sebulan.
Meski limit awal kecil, Honest Card tetap bisa dipakai untuk transaksi harian: mulai dari belanja e-commerce, isi bensin, jajan kopi, hingga transportasi online. Setiap transaksi juga dapat 1% cashback unlimited, fitur premium yang biasanya hanya ada di kartu kredit kelas atas.
Sebagai fintech dengan lisensi resmi kartu kredit dari Bank Indonesia, Honest Card menghadirkan solusi berbeda dari BNPL. Bedanya, kartu kredit masih punya perlindungan konsumen lebih luas serta membantu membangun rekam jejak kredit—hal yang tidak bisa diberikan oleh debit atau e-wallet.
Dengan pendekatan bertahap ini, Honest Card ingin membuktikan inovasi sederhana bisa membawa dampak besar. Kredit tidak lagi dipandang sebagai beban, melainkan sebagai alat untuk mengatur arus kas, membangun riwayat finansial, dan menumbuhkan kebiasaan sehat dalam mengelola uang.









