Virus corona menyebar, penggunaan VPN melonjak

Oleh: Lely Maulida - Jumat, 20 Mar 2020 10:59 WIB

Pandemi virus corona atau COVID-19 turut menyebabkan lonjakan penggunaan VPN di seluruh dunia. Peningkatan ini tampaknya terjadi karena banyak negara menempuh langkah social distancing.

Source: Pexels

Pandemi virus corona atau COVID-19 turut menyebabkan lonjakan penggunaan VPN di seluruh dunia. Peningkatan ini tampaknya terjadi karena banyak negara menempuh langkah social distancing guna menghentikan penyebaran corona. Di Indonesia misalnya, masyarakat diimbau untuk bekerja, belajar hingga beribadah dari rumah.

Lonjakan penggunaan VPN tercatat terjadi sejak awal Maret, ketika semakin banyak negara mendapati peningkatan dampak virus corona. Dilansir Bloomberg (20/3), Atlas VPN mendapati 50.000 pengguna mingguan selama pekan tanggal 2-8 Maret dan 9-15 Maret.

Di Italia yang memiliki 24.747 kasus corona, penggunaan VPN meningkat hingga 112% di antara dua pekan itu. Iran yang memiliki hampir 14.000 kasus COVID-19, penggunaan VPN tercatat meningkat 38% dalam periode yang sama.

Meski banyak negara lain yang memiliki lebih sedikit kasus corona, namun penggunaan VPN tetap terlihat meningkat. Di Amerika Serikat (AS) misalnya yang memiliki 3.802 kasus COVID-19, penggunaan VPN meningkat 53% selama seminggu terakhir. Negara lainnya yang menerapkan kebijakan lockdown juga meningkat seperti di Spanyol (36%), Jerman (29%) dan Prancis (21%).